REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Di Thailand, rantai makanan cepat saji internasional Burger King telah menbuat rasa ingin tahu banyak orang melonjak. Ini karena tambahan menu terbaru mereka, yakni burger tanpa isian apa pun di antara roti dan hanya diisi 20 potong lembaran keju slice.
Burger King menamai kreasi itu adalah ‘Burger Keju Asli’, dan mulai diluncurkan di semua gerai pada 10 Juli 2023. Menu ini mendapat beragam komentar, dan banyak di antaranya langsung mengunggah di media sosial untuk memamerkan sandwich baru tersebut.
Di halaman media sosialnya sendiri, Burger King mengatakan bahwa item baru itu bukan lelucon. Dan memang dari visual yang menyertai burger keju itu tampak serius, serta mengajak semua orang untuk segera mencobanya.
Melansir Sea Mashable, Kamis (13/7/2023), salah satu gerai Burger King di Bangkok bahkan sampai menolak delivery order untuk menghindari kehabisan stok walk-in order.
Di seluruh platform seperti Twitter dan TikTok, mereka yang telah mencoba burger itu sebagian besar berkomentar dengan kalimat yang sama, rasanya terlalu berlebihan.
“Sebuah tren di #Thailand adalah menambahkan keju pada segala hal. Kini Burger King juga ikut-ikutan, dengan Real Cheese Burger. Padahal saya pikir mereka lupa dagingnya. Saya suka keju tapi saya kesulitan memakannya, setengah pun sulit. Mungkin saya harus memanggang setengah lainnya? Bagaimana menurutmu?” ujar akun @richardbarrow dalam cuitannya di Twitter.
Sekarang semua orang bisa memaafkan Burger King karena harus menghadapi persaingan yang ketat dan permintaan yang terus meningkat akan hal-hal baru. Bukan rahasia lagi bahwa jenama lain pun juga menggunakan ramuan yang berlebihan, untuk menarik perhatian konsumen di masa lalu.
Namun di luar itu semua, makanan eksentrik ini memang menimbulkan beberapa pertanyaan tentang garis tipis antara kreativitas kuliner dan berlebihan. Apakah itu merupakan penemuan gastronomi sejati atau tidak lebih dari upaya putus asa untuk menarik perhatian?
Kalau menu ini ada di Burger King Indonesia, apakah kalian ingin mencobanya?
Ikuti Whatsapp Channel Republika