REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 6 Sulawesi Maluku dan Papua (Sulampua) melakukan pendampingan pengelolaan desa wisata di Kabupaten Bulukumba dan Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan.
"Ini sebagai upaya mendukung pemerintah daerah dalam mengangkat potensi wisata di satu daerah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi," kata Kepala OJK Regional 6 Sulampua Darwisman di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (13/7/2023).
Selain itu, dia melanjutkan, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat dengan geliat ekonomi di dalamnya.
Sebagai gambaran Desa Lembanna Kecamatan Bonto Bahari Kabupaten Bulukumba, Sulsel, memiliki keindahan pasir putihnya dan potensi karya perahu pinisi yang perlu mendapatkan dukungan.
Begitu pula dengan Desa Wisata Patilereng yang berada di Kecamatan Bontosikuyu Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulsel, memiliki potensi wisata pantai, teluk, dan air terjun.
"Bentuk dukungan itu berupa peningkatan kapasitas bagi pengelola desa wisata dengan menggandeng bapak asuh dari perbankan, misalnya, di Bulukumba itu menggandeng BRI," kata Darwisman.
Menurut Darwisman, dengan adanya aktivitas di bidang pariwisata di suatu daerah itu akan mempercepat pemulihan ekonomi, karena jika pariwisata berkembang, memiliki efek domino pada pelaku UMKM, industri kreatif dan lain sebagainya. Dengan demikian, lanjut dia, berkembang dan tumbuhnya sektor pariwisata itu otomatis akan menggandeng sektor lainnya untuk tumbuh dan berkembang.