Jumat 14 Jul 2023 18:37 WIB

Pertamina Kembangkan Kilang Hijau Dukung Target NZE 2060

Produk BBM diperkirakan akan terus meningkat hingga 2040.

Red: Lida Puspaningtyas
PT Kilang Pertamina Internasional berkomitmen untuk mengembangkan kilang-kilang yang beroperasi saat ini untuk menghasilkan produk-produk yang lebih ramah lingkungan. Green Refinery sebagai salah satu inisiatif pengolahan bahan bakar minyak yang ramah lingkungan (green fuel) menjadi milestone sekaligus bukti nyata Kilang Pertamina untuk mendukung pencapaian target Net Zero Emission (NZE) 2060.
Foto: dok Pertamina
PT Kilang Pertamina Internasional berkomitmen untuk mengembangkan kilang-kilang yang beroperasi saat ini untuk menghasilkan produk-produk yang lebih ramah lingkungan. Green Refinery sebagai salah satu inisiatif pengolahan bahan bakar minyak yang ramah lingkungan (green fuel) menjadi milestone sekaligus bukti nyata Kilang Pertamina untuk mendukung pencapaian target Net Zero Emission (NZE) 2060.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Kilang Pertamina Internasional mengembangkan kilang berkonsep hijau atau green refinery sebagai salah satu inisiatif pengolahan bahan bakar minyak, yang ramah lingkungan (green fuel), guna mendukung pencapaian target net zero emission (NZE) pada 2060.

Direktur Utama Kilang Pertamina Internasional Taufik Aditiyawarman menyampaikan pengembangan green fuels dari green refinery Pertamina menunjukkan komitmen perusahaan dalam mencapai tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) Nomor 7, yakni energi bersih dan terjangkau serta sejalan dengan komitmen menjaga ketahanan energi nasional dan mendukung NZE 2060.

"Green refinery Pertamina merupakan komitmen Kilang Pertamina untuk memproduksi bahan bakar yang berkualitas dan ramah lingkungan," katanya dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (14/7/2023).

Bahan baku yang diolah di kilang Pertamina, di antaranya minyak kelapa sawit/refined bleached deodorized palm oil (RBDPO) dan ke depan dapat juga dikembangkan untuk mengolah minyak jelantah/used cooking oil (UCO) menjadi biofuels.