Sabtu 15 Jul 2023 22:11 WIB

Di Bangka Belitung, Usaha Kuliner Wajib Bersertifikasi Halal

Sertifikasi halal dunia usaha mendukung Indonesia jadi pusat halal dunia.

Red: Erdy Nasrul
Penyerahan sertifikasi halal LSP Halal Indonesia.
Foto: istimewa/doc humas
Penyerahan sertifikasi halal LSP Halal Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mewajibkan seluruh pelaku usaha kuliner memiliki sertifikat halal, guna memberikan jaminan keamanan, keselamatan dan kehalalan produk makanan dan minuman tersebut.

"Saat ini restoran dan pelaku usaha makanan lainnya baru beberapa persen yang mengikuti arahan pemerintah terkait sertifikat produk halal ini," kata Plh Kabid Binmas Islam Kemenag Provinsi Kepulauan Babel Iwan Nita saat pembukaan gerai HokBen di Pangkalpinang, Sabtu (15/7/2023).

Baca Juga

Pelaku usaha yang memperjualbelikan makanan dan minuman wajib memiliki sertifikat halal ini berdasarkan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2014 tentang Kewajiban Bersertifikat Produk Halal.

Selain itu, kewajiban pelaku usaha kuliner memiliki sertifikat halal ini sebagai tindak lanjut arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang menginginkan Indonesia pada 2024 sebagai negara nomor satu halal di dunia.