Ahad 16 Jul 2023 17:34 WIB

Komdis PSSI Sudah Terbentuk, Langsung Tangani Kasus Fans Arema di Kediri

PSSI sudah memiliki Komisi Disiplin yang dipimpin oleh Eko Hendro.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Israr Itah
Ketua Umum PSSI Erick Thohir dalam penutupan Liga Topskor.
Foto: REPUBLIKA/Afrizal Rosikhul Ilmi
Ketua Umum PSSI Erick Thohir dalam penutupan Liga Topskor.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengungkapkan Komite Disiplin PSSI sudah terbentuk. Mereka tengah mendalami fakta kericuhan suporter yang terjadi pada laga Persik Kediri melawan Arema FC di Stadion Brawijaya, Kedriri pada Sabtu (15/7/2023). Kericuhan terjadi karena suporter Arema didapati menyelinap ke stadion saat larangan suporter tandang masih diberlakukan. 

"Ini kan komisi disiplin, ya sudah mulai bekerja," kata Erick kepada awak media, Ahad (16/7/2023). 

Baca Juga

Erick menyebut PSSI sudah membentuk struktur Komdis, yakni Eko Hendro sebagai ketua dan Asep Edwin sebagai wakil. Adapun anggotanya terdiri dari Mahfudin Nigara, Aji Ridwan, dan Hasani Abdulgani.

"Yang belum itu komite wasit karena kita menunggu nama dari Jepang siapa yang akan ikut langsung di komite wasit," kata Erick.

Sebelumnya, kericuhan juga terjadi di laga antara Persis Solo melawan Persebaya Surabaya dan PSM Makassar melawan Dewa United pada pekan pertama dan kedua. Komisi Disiplin PSSI memberikan empat sanksi dan denda dengan total senilai Rp 55 juta kepada PSM. Erick juga mengaku tengah mendorong agar ada pengurangan poin.

"Nanti kita lihat lagi kalau memang perlu hukuman. Ini yang kita harus dorong ke liga (LIB), kalau ada kerusuhan timnya dihukum poin. Namun kan harus ada kesepakatan PSSI dan LIB," kata Erick.

Di samping itu, ia memperingatkan kepada suporter agar mau bekerja bersama-sama menjadi bagian dalam pembenahan sepak bola Indonesia. Pasalnya, jika hal seperti itu terjadi maka berpotensi mendapt sanksi dari FIFA. Erick mengungkapkan aturan pelarangan suporter tandang adalah untuk meminimalkan kericuhan tersebut.

"Kalau ada kerusuhan lagi nanti pasti diberhentikan, dihukum. Karena itu kenapa kesepakatannya tim tamu tidak boleh dateng. Kalau bandel nanti saya bilang, makannya harus mulai makanya ada ticketing online, kemarin waktu Argentina sudah mulai," kata Erick. 

 

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 11 7 3 1 11 5 24
2 Persib Bandung Persib Bandung 11 6 5 0 19 11 23
3 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 11 6 3 2 16 9 21
4 Bali United Bali United 11 6 2 3 16 7 20
5 Persija Persija 11 5 3 3 16 5 18
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement