REPUBLIKA.CO.ID, BALI -- Ketua Tim Seleksi Pemain U-17 Indra Sjafri masih belum membeberkan jumlah peserta dari Bali yang akan dikirim ke Jakarta. "Belum tahu berapa jumlahnya karena kami perlu melihat kualitas mereka," kata mantan pelatih Bali United itu, Ahad (16/7/2023).
Salah satu poin utama penilaian dalam mencari bibit pemain muda itu adalah kemampuan taktikal para peserta baik secara individu, grup, dan dalam tim.
Adapun syarat dalam seleksi itu adalah pemain kelahiran 1 Januari 2006-31 Desember 2007.
Sementara itu, peserta mengaku antusias mengikuti proses seleksi dengan melakukan berbagai persiapan, di antaranya kesiapan fisik dengan lari maupun olahraga di pusat kebugaran.
"Saya hobi sepak bola sekaligus ingin membangun bakat. Siapa tahu dipanggil masuk timnas," kata salah satu peserta asal Bima, NTB, BinYohanes Mawa.
Peserta lain, I Putu Kevin dari Denpasar juga mengantongi bekal latihan fisik dan mental setelah sebelumnya bergabung dalam pembinaan Bali United Youth.
"Saya ingin naik kelas masuk timnas U-17 karena ini sudah menjadi bakat dan hobi saya," kata pelajar SMAN 2 Denpasar itu.
Sebelumnya, dua pemain binaan di Bali United Youth yakni Andre Pangestu dan Komang Ananta sudah dipanggil menjalani seleksi di Jakarta.