Senin 17 Jul 2023 09:59 WIB

IHSG Senin Berpotensi Mendatar Seiring Sentimen Regional dan Global

Investor menunggu rilis data-data penting China hari ini.

Karyawan melintas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (18/11/2022) (ilustrasi).
Foto: Republika/Prayogi
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (18/11/2022) (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin berpotensi bergerak sideways (mendatar), seiring adanya sentimen dari regional ataupun global.

IHSG dibuka menguat 59,36 poin atau 0,87 persen ke posisi 6.869,57. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 7,13 poin atau 0,75 persen ke posisi 964,08.

Baca Juga

Tim Riset Samuel Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Senin (17/7/2023), menyebut, pasar-pasar Asia-Pasifik diperkirakan akan mengalami pelemahan pada hari ini, Senin (17/7/2023), sebab para investor menantikan data ekonomi penting yang akan dirilis oleh China. Sementara itu, bursa saham Amerika Serikat (AS) bergerak mendatar (sideways) pada penutupan pada Jumat pekan lalu (14/7/2023).

Indeks Dow Jones Industrial Average mencapai level tertinggi sejak Maret 2023, dikarenakan hasil pendapatan yang kuat dari beberapa bank dan perusahaan terbesar. Yield US Treasury 10 Year menguat 1,7 persen atau 0,06 basis poin pada level 3.830 persen, dan Index dolar AS menguat 0,14 persen ke level 99.914.

Pasar komoditas terpantau sideways (mendatar) pada Jumat (14/7/2023) kemarin; minyak WTI melemah 2,31 persen ke level 75,42 per barel, Brent melemah 1,83 persen ke level 79,9 per barel.

Kemudian, harga batu bara menguat 4,4 persen di level 132.75 ton per dolar AS, nikel menguat 1,75 persen ke level 21,629 dolar AS dan CPO menguat 0,4 persen ke level 3,895 ringgit Malaysia, dan emas terpantau melemah 0,05 persen ke level 1,964 dolar AS per troy ons.

Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei melemah 28,00 poin atau 0,09 persen ke 32.391,30, indeks Hang Seng menguat 63,16 poin atau 0,33 persen ke 19.413,77, indeks Shanghai menguat 1,22 poin atau 0,04 persen ke 3.237,70, dan indeks Straits Times menguat 10,17 poin atau 0,31 persen ke 3.248,63.

 

sumber : ANTARA
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement