Selasa 18 Jul 2023 11:36 WIB

Partai Konservatif Spanyol Diunggulkan dalam Pemilihan Parlemen

Namun partai konservatif butuh dukungan partai sayap kanan untuk dapat memerintah.

Rep: Lintar Satria/ Red: Nidia Zuraya
Bendera Spanyol. Jajak pendapat terakhir sebelum pemilihan 23 Juli menunjukkan Partai Rakyat (PP) dari sayap konservatif lebih unggul dibanding partai sosialis yang berkuasa.
Bendera Spanyol. Jajak pendapat terakhir sebelum pemilihan 23 Juli menunjukkan Partai Rakyat (PP) dari sayap konservatif lebih unggul dibanding partai sosialis yang berkuasa.

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Jajak pendapat terakhir sebelum pemilihan 23 Juli menunjukkan Partai Rakyat (PP) dari sayap konservatif lebih unggul dibanding partai sosialis yang berkuasa. Namun, PP masih membutuhkan dukungan partai sayap kanan Vox untuk dapat memerintah.

Berdasarkan jajak pendapat, Senin (17/7/2023) yang dilarang diterbitkan pada Selasa (18/7/2023) memprediksi PP akan mendapatkan sekitar 131 sampai 151 dari 350 kursi parlemen yang diperebutkan. Masih kurang untuk menjadi mayoritas yang membutuhkan 176 kursi.

Baca Juga

Sementara itu, jajak pendapat yang dilakukan GAD3, 40db, IMOP, Sigma 2 dan Simple Logica menemukan bahkan meski Vox kesulitan untuk dapat bergabung dengan partai mayoritas, rata-rata survei yang dirilis Senin kemarin menunjukkan PP dan Vox masing-masing akan mendapatkan 140 dan 36 kursi.

Jajak pendapat menunjukkan Partai Buruh Sosialis (PSOE) yang dipimpin Perdana Menteri Pedro Sanchez akan mendapatkan 98 sampai 115 kursi di mana rata-rata memproyeksi PSOE akan mendapatkan 108 kursi.

Bila PP dan Vox yang anti-imigrasi dan anti-feminis beraliansi maka ketua PP Alberto Nunez Feijoo dapat menjadi perdana menteri. Tapi masih bergantung siapa yang akan berada di posisi ketiga di sejumlah provinsi dan berapa banyak anggota parlemen dari partai daerah yang mendukung partai koalisi Sanchez akan terpilih.

Aliansi PP-Vox akan membawa sayap kanan peran di pemerintahan untuk pertama kalinya sejak konstitusi saat ini disetujui tahun 1978. Setelah kediktatoran Francisco Franco selama empat dekade.

Vox bersaing ketat dengan aliansi baru kelompok kiri Sumar, termasuk Podemos, rekan koalisinya yang lebih kecil. Jajak pendapat menemukan Sumar diprediksi mendapatkan antara 25 sampai 39 kursi.

Di banyak distrik elektoral, posisi ketiga cukup krusial karena posisi keempat biasanya gagal memilih legislator. Sanchez yang masih berharap mendapatkan cukup dukungan di parlemen untuk membentuk pemerintah membatalkan agendanya di Brussels, pada Senin lalu.

Ia ikut berkampanye di Kota Huesca di mana PSOE berusaha mendapatkan kursi tambahan. Sumar dan PSOE mengatakan mereka berniat membentuk koalisi berkuasa.

Feijoo tidak dengan tegas mengatakan akan membentuk aliansi dengan Vox usai pemilihan. Meski partainya dengan sayap ekstrem kanan itu telah bekerja sama di banyak pemilihan daerah dan kota madya pada 28 Mei lalu.

Sanchez menyerukan pemilihan umum cepat pada 29 Mei, tampaknya ia berharap untuk mengatasi manuver PP dan memaksanya berkampanye. Sambil melakukan negosiasi tidak nyaman dengan Vox di banyak daerah.

sumber : Reuters
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement