Rabu 19 Jul 2023 15:40 WIB

Telkom Jabar Beri Bantuan Pembelajaran Digital dan Peralatan Ibadah ke Sukabumi

Telkom berupaya mewujudkan bangsa yang lebih sejahtera dan berdaya saing.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Gita Amanda
Telkom Jabar menyerahkan bantuan sarana pembelajaran digital dan alat ibadah kepada sekolah dan masjid di Sukabumi. (ilustrasi).
Foto: Telkom Group
Telkom Jabar menyerahkan bantuan sarana pembelajaran digital dan alat ibadah kepada sekolah dan masjid di Sukabumi. (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) Jawa Barat (Jabar) menyerahkan bantuan sarana pembelajaran digital dan alat ibadah kepada sekolah dan masjid di Sukabumi. Ini dilakukan sebagai bagian dari rangkaian HUT ke-58 Telkom Indonesia, pekan lalu.

Bantuan ini merupakan wujud komitmen Telkom dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) di antaranya melalui program dukungan sarana digital untuk inklusi pendidikan serta bantuan sarana umum. 

Baca Juga

Bantuan diserahkan oleh Komisaris Telkom, Ismail dan Silmy Karim, serta didampingi oleh Direktur Digital Business Telkom, M Fajrin Rasyid. Bantuan tersebut berupa perangkat komputer dan internet yang diserahkan kepada SMP IT Yayasan Ibnu Katsir Sukabumi, serta bantuan alat ibadah bagi Masjid Jami Manarul Huda Sukabumi. 

Menurut Komisaris Telkom Indonesia, Ismail, program ini bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar terbaik bagi para peserta didik melalui pemanfaatan teknologi digital. Selain itu, bantuan sarana ibadah ini diharapkan dapat memberikan kemudahan beribadah bagi warga sekitar.

Selain itu, kata dia, sebagai rangkaian perayaan HUT ke-58, Telkom juga menyelenggarakan kegiatan dialog manajemen dengan karyawan, bazaar UMKM dan kunjungan ke UMKM mitra binaan Telkom.

“Dengan berdiskusi, mendengarkan keluhan, dan menerima masukan dari UMKM mitra binaan, Telkom dapat meningkatkan pelavanan bagi customer. Telkom berkomitmen untuk terus memberikan layanan yang terdepan dalam industri ini serta terus menciptakan dampak positif pada bisnis, komunitas, dan kehidupan," ujar Fajrin dalam siaran persnya, Rabu (19/7/2023).

Telkom, telah menjalankan kebijakan dan strategi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Program TJSL ini merupakan salah satu upaya Telkom untuk berkontribusi dalam peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat secara berkelanjutan, serta mewujudkan tujuan utama Telkom yaitu mewujudkan bangsa yang lebih sejahtera dan berdaya saing serta memberikan nilai tambah yang terbaik bagi para pemangku kepentingan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement