Kamis 20 Jul 2023 14:56 WIB

Kecelakaan Kapal Situbondo-Sumenep Akibatkan 2 Orang Meninggal dan 3 Hilang

Kapal menabrak dinding RIG Santos lalu bocor dan tenggelam.

Ilustrasi Kapal Tenggelam
Foto: Foto : MgRol112
Ilustrasi Kapal Tenggelam

REPUBLIKA.CO.ID, SITUBONDO -- Dua orang meninggal dan tiga orang dilaporkan hilang akibat kecelakaan kapal barang rute Situbondo-Sumenep di wilayah Jawa Timur pada Rabu (19/7/2023) malam, menurut petugas Kantor Pencarian dan Pertolongan.

Pos Pencarian dan Pertolongan (SAR) Jember yang wilayah kerjanya mencakup Situbondo, menerangkan Kapal Layar Motor (KLM) Putri Kuning mengalami kecelakaan saat mengangkut bahan bangunan dari Pelabuhan Panarukan di Kabupaten Situbondo menuju ke Pulau Giliraja di Kabupaten Sumenep, Pulau Madura.

"Pada Selasa (18/7) kapal kayu ini berangkat dari Situbondo dan pada Rabu (19/7) kemarin dari keterangan korban kapal menabrak dinding RIG Santos, lalu bocor dan tenggelam," kata anggota Pos SAR Jember Jefri di Situbondo, Jawa Timur, Kamis (20/7/2023).

"Dua orang penumpang ditemukan meninggal dunia di sekitar RIG Santos, sedangkan tiga penumpang lainnya belum ditemukan," katanya. Ia menyampaikan dua penumpang kapal yang meninggal berasal dari Situbondo, yakni Sumarni, warga Kecamatan Kendit, dan Sima, warga Kecamatan Bungatan.

Jenazah korban kecelakaan kapal yang meninggal masih berada Pulau Giliraja dan rencananya dibawa ke rumah duka pada Kamis. Menurut Jefri, korban kecelakaan kapal yang belum ditemukan terdiri atas Barnawi (warga Kecamatan Panarukan di Situbondo).

Kemudian, Jumarwi (warga Kecamatan Kendit di Situbondo), serta anak usia sembilan tahun bernama Irianti, putri dari Sumarni, penumpang kapal yang meninggal.

Sedangkan lima orang yang selamat dalam kecelakaan kapal tersebut, kata dia, terdiri atas Saruji (nakhoda), Subairi (ABK), serta tiga penumpang kapal yang meliputi seorang warga Jember, seorang warga Sumenep, dan seorang warga Situbondo.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement