REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perwakilan Anies Rasyid Baswedan, Sudirman Said membenarkan adanya kriteria "0", yakni berani dan tak bermasalah bagi calon wakil presiden (cawapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Sebab jika terpilih untuk periode 2024-2029, Anies tak ingin adanya permasalahan hukum dari pendampingnya.
"Sudah lama Pak Anies berpandangan demikian, karena kita ingin memulai ikhtiar perbaikan. Maka akan bagus kalau kepemimpinan nasional merupakan dwi tunggal yang bebas dari risiko-risiko hukum," ujar Sudirman lewat pesan singkat, Jumat (21/7/2023).
Menurut Anies, negara akan berwibawa bila yang tampil di panggung kepemimpinan nasional adalah pribadi-pribadi yang bersih dan kredibel. Serta, tidak koruptif, kompeten, dan punya visi besar tentang negara ini.
"Karena itulah Pak Anies memperkuat kriteria calon pendampingnya dengan cara demikian," ujar Sudirman.