REPUBLIKA.CO.ID, SANTA CLARA -- Kabar kurang sedap untuk penggemar Barcelona dan Juventus. Barca dan Juve tidak jadi melakukan uji coba.
Semula jawara Spanyol dijadwalkan bertemu Bianconeri di Levi's Stadium, Santa Clara, California, Ahad (23/7/2023) pagi WIB. Namun beberapa jam menjelang pertandingan ada masalah di skuad Barca. Sebagian besar penggawa Blaugrana terinfeksi virus gastroenteritis atau flu perut.
Kedua klub mengonfirmasi kabar ini melalui situs resmi masing-masing. Dilengkapi dengan alasan pembatalannya. Apakah pertandingan bergengsi tersebut akan dijadwal ulang?
Belum ada yang memastikan hal itu. Namun, si Nyonya Tua tetap beraktivitas di arena pertandingan. Juventus berlatih internal.
Para pemain Barca yang terinfeksi membutuhkan waktu 48 jam untuk pulih. Sehingga sangat kecil kemungkinan Blaugrana dan Juve akan bertemu di pramusim ini. Dua klub tersebut terlibat dalam ajang Soccer Champions Tour 2023.
"Kedua klub memiliki jadwal padat dalam beberapa hari ke depan," demikian laporan yang dikutip dari situs resmi Barcelona.
Sebanyak 12 penggawa Raksasa Katalunya terinfeksi virus gastroenteritis. Para pemain yang tetap sehat, akan berlatih terpisah. Pelatih Xavi Hernandez dan staf juga dalam situasi aman.
Sementara kubu Juventus tetap menjaga kebugaran. Setelah beraktivitas di Levi's Stadium, awak Bianconeri terbang ke Los Angeles. Lawan berkelas lainnya menunggu mereka di sana.
Juve akan bertemu AC Milan di Dignity Health Sports Park, Jumat (28/7/2023) pagi WIB. Menarik dinantikan bagaimana duo elit serie A itu bertempur di Amerika Serikat. Lalu bagaimana dengan Barcelona?
Barca dijadwalkan bertemu Arsenal di SoFI Stadium, California, Kamis (27/7/2023) pagi WIB. Melihat kondisi terkini, belum dipastikan apakah partai tersebut berlangsung sesuai rencana atau tidak.