REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Sumber Kementerian Pertahanan Prancis mengatakan Prancis dan Qatar ingin mengembangkan kemitraan pertahanan dari kerjasama yang sudah ada pada pesawat jet Rafale. Hal ini disampaikan beberapa hari setelah Menteri Pertahanan Sebastien Lecornu berkunjung ke Doha.
Qatar belum merespon permintaan komentar. Pada Rabu (26/7/2023) sumber menolak mengkonfirmasi laporan surat kabar La Tribune yang mengatakan Doha ingin membeli 24 pesawat Rafale lagi dan kemungkinan akan meningkatkan performa dari pesawat yang diproduksi Dassault itu.
La Tribune tidak mengidentifikasi sumbernya. Lecornu bertemu dengan Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad di Qatar pekan lalu.
Sumber kementerian pertahanan Prancis mengatakan Doha tampaknya puas dengan pembelian Rafale. Mereka terkesan hingga terdapat niatan untuk memperluas kemitraan.