Ahad 30 Jul 2023 21:22 WIB

Roket India Meluncurkan Tujuh Satelit ke Orbit

Ketujuh satelit dikerahkan sesuai rencana ke orbit rendah Bumi.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Esthi Maharani
Foto yang dirilis oleh Organisasi Riset Luar Angkasa India (ISRO) ini menunjukkan roket terberat India yang disiapkan menjelang peluncuran dari Pusat Luar Angkasa Satish Dhawan di Sriharikota, India, Sabtu, 15 Oktober 2022. India meluncurkan 36 satelit internet pribadi pada Minggu dini hari. melangkah untuk menjaga konstelasi orbit tumbuh setelah gangguan selama berbulan-bulan terkait dengan perang di Ukraina.
Foto: Indian Space Research Organization via AP
Foto yang dirilis oleh Organisasi Riset Luar Angkasa India (ISRO) ini menunjukkan roket terberat India yang disiapkan menjelang peluncuran dari Pusat Luar Angkasa Satish Dhawan di Sriharikota, India, Sabtu, 15 Oktober 2022. India meluncurkan 36 satelit internet pribadi pada Minggu dini hari. melangkah untuk menjaga konstelasi orbit tumbuh setelah gangguan selama berbulan-bulan terkait dengan perang di Ukraina.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kendaraan Peluncur Satelit Kutub (PLSV) lepas landas dari Satish Dhawan Space Center India pada Sabtu (29/7/2023) pukul 21.00 EDT (pukul 01.00 GMT) dan pukul 06.30 waktu India setempat pada Ahad (30/7/2023). Muatan utama yang naik pada PLSV setinggi 44 meter pada Sabtu (29/7/2023) adalah DS-SAR.

Dilansir dari Space, Ahad (30/7/2023), SAR adalah singkatan dari synthetic aperture radar atau radar bukaan sintetis. DS-SAR adalah satelit seberat 360 kilogram yang dirancang untuk mencitrakan Bumi dalam cahaya radar.

Baca Juga

Menurut Indian Space Research Organization (ISRO), DS-SAR dikembangkan bersama oleh Badan Sains dan Teknologi Pertahanan Singapura dan perusahaan ST Engineering, Enam satelit lain yang lebih kecil juga terbang di atas roket sebagai muatan sekunder.

Semuanya dikembangkan oleh universitas Singapura dan organisasi lain di negara pulau kecil namun kuat secara ekonomi.

Ketujuh satelit dikerahkan sesuai rencana ke orbit rendah Bumi, sekitar 535 kilometer di atas planet, selama rentang empat menit dimulai kira-kira 21 menit setelah peluncuran, menurut ISRO.

Setelah mengerahkan satelit, tahap keempat PSLV dijadwalkan untuk bermanuver ke orbit melingkar dengan ketinggian sekitar 300 kilometer “untuk memastikan umur orbitnya berkurang,” tulis pejabat ISRO dalam kit pers.

Peluncuran Sabtu malam tersebut adalah yang ke-58 secara keseluruhan untuk PLSV, yang dapat mengirimkan 1.750 kilogram muatan ke orbit kutub sinkron matahari setinggi 600 kilometer.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement