Ahad 30 Jul 2023 20:07 WIB

200 KK Korban Kebakaran Kapuk Muara Mengungsi ke Tenda BPBD

Kurang lebih 1.000 jiwa yang mengungsi ke dua tenda yang sudah didirikan BPBD.

Red: Esthi Maharani
Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api saat kebakaran permukiman padat penduduk di Kapuk Muara, Jakarta, Ahad (30/7/2023). Kebakaran tersebut juga merambat ke pergudangan yang berada dekat permukiman warga.
Foto: ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api saat kebakaran permukiman padat penduduk di Kapuk Muara, Jakarta, Ahad (30/7/2023). Kebakaran tersebut juga merambat ke pergudangan yang berada dekat permukiman warga.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Sebanyak 200 kepala keluarga (KK) yang menjadi korban kebakaran di RT 01/RW 03 Kelurahan Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, mengungsi ke tenda yang disediakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta.

"Terdapat 200 KK dengan jumlah jiwa diperkirakan kurang lebih 1.000 jiwa yang mengungsi ke dua tenda yang sudah didirikan dengan bantuan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah maupun dari Dinas Sosial," kata Lurah Kapuk Muara Jason Simanjuntak kepada wartawan di Jakarta Utara, Ahad (30/7/2023).

Pihaknya​​​​​​ juga sedang mendirikan dua tenda tambahan dari BPBD dan Palang Merah Indonesia (PMI).

Kebakaran yang melanda permukiman padat penduduk tersebut dapat dipadamkan oleh petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dengan mengerahkan 25 unit mobil pemadam dan personel berjumlah 140 orang. Api dipastikan tidak dapat menjalar ke bangunan lain yang berada di sekitar kawasan tersebut.