Ahad 30 Jul 2023 19:49 WIB

Nasib Jonatan Christie 2 Kali Runner-up Japan Open, Dijegal Peringkat 1 Dunia

Jonatan satu-satunya wakil Indonesia di final turnamen Japan Open 2023.

Ekspresi pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie usai kalah dari Viktor Axelsen, dalam dua gim langsung 7-21, 18-21 di final Japan Open, Ahad (30/7/2023).
Foto: AP Photo/Hiro Komae
Ekspresi pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie usai kalah dari Viktor Axelsen, dalam dua gim langsung 7-21, 18-21 di final Japan Open, Ahad (30/7/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Atlet bulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, keluar sebagai runner up di Japan Open untuk kedua kalinya usai melakoni babak final di Tokyo, Jepang, Ahad (30/7/2023). Jonatan yang menjadi wakil satu-satunya Indonesia di final turnamen BWF dengan level Super 750 itu tak mampu membendung dominasi wakil Denmark sekaligus tunggal putra peringkat satu dunia, Viktor Axelsen dalam dua gim langsung 7-21, 18-21.

Sebelumnya, pebulu tangkis usia 25 tahun itu menjadi runner up edisi 2019. Kala itu, Jonatan kalah di final dengan skor 16-21, 13-21 saat bersua tunggal putra peringkat 1 dunia asal Jepang, Kento Momota.

Baca Juga

“Pertama-tama puji syukur untuk hasil yang diberikan Tuhan buat saya di Japan Open ini. Memang harus menerima kembali berada di posisi kedua di sini, tapi saya rasa pencapaian saya sudah cukup baik,” kata Jonatan, dikutip dari keterangan resmi PBSI, Ahad.

Jonatan yang kini duduk di peringkat sembilan dunia itu mengatakan, ia banyak belajar dari pertandingan final melawan pemain terbaik dunia.

“Ada beberapa hal yang harus diperbaiki, terlebih lagi untuk melawan Viktor (Axelsen). Sudah ada beberapa poin yang bisa saya ambil dari pertandingan tadi untuk dipelajari di Jakarta,” kata Jonatan.

Di gim pertama, Jonatan mengatakan, strategi permainannya kurang berjalan dengan baik dan pengembalian bola darinya membuat lawan mudah untuk menyerang. Alhasil, ia tidak bisa keluar dari tekanan.

“Di gim kedua saya berusaha lebih agresif, dari permainan depannya juga jarang membuat Viktor mendapat serangan yang enak. Tapi kembali lagi ada catatan-catatan yang masih harus diperbaiki,” ujar Jonatan menjelaskan. "Tidak mudah bertanding dengan dia, memang harus siap capek dan harus lebih sabar.”

Malam ini, Jonatan akan langsung terbang ke Sydney untuk turun di Australia Open pekan depan. Ia berharap bisa mengembalikan kondisi tubuh sebaik mungkin demi pencapaian yang positif di Negeri Kanguru.

“Yang terpenting recoverynya harus bagus, apalagi saya langsung bertemu Kento Momota (Jepang). Semoga tetap bisa menampilkan yang maksimal setelah kondisinya sudah terpakai satu pekan ini,” ujar Jonatan

Berikut hasil pertandingan di babak final Japan Open 2023.

- Tunggal putra

Jonatan Christie (Indonesia) vs Viktor Axelsen (Denmark)

7-21, 18-21

- Tunggal putri

An Se Young (Korea Selatan) vs He Bing Jiao (China)

21-15, 21-11

- Ganda putra

Lee Yang/Wang Chi-Lin (Taiwan) vs Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang)

21-19, 21-13

- Ganda putri

Kim So Yeong/Kong Hee Yong (Korea Selatan) vs Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China)

21-17, 21-14

- Ganda campuran

Dechapol Puavadanukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand) vs Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang)

21-17, 16-21, 15-21.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement