REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta, PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mengemukakan jumlah penumpang harian terus mengalami kenaikan hingga pekan keempat masa uji coba layanan rute Terminal Kalideres-Bandara Soekarno Hatta (Soetta). Direktur Operasi dan Keselamatan Transjakarta, Daud Joseph menjelaskan sejak pertama kali diuji coba, angka pelanggan mengalami kenaikan setiap harinya.
"Ini terlihat dari jumlah pelanggan yang mencapai 14.222 orang hingga Sabtu (29/7/2023) sejak diuji coba pada Rabu (5/7/2023) lalu," ungkap Joseph dalam keterangannya di Jakarta pada Ahad (30/7/2023).
Adapun pelanggan tertinggi harian, lanjut dia, tercatat ada 733 orang yang dilayani oleh layanan berkode SH1 ini.
“Kami berharap layanan ini tidak hanya mempermudah karyawan yang bekerja di kawasan bandara, baik untuk berangkat maupun pulang ke rumah masing-masing tetapi juga memudahkan masyarakat umum untuk beraktivitas di sepanjang jalur yang dilintasi,” kata Joseph.
Dengan antusias yang besar, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memutuskan untuk memperpanjang masa uji coba yang sedianya berakhir pada Rabu (26/7/2023). Selain itu, TransJakarta juga menambah jam operasional yang semula beroperasi pukul 06.00-09.00 dan pukul 16.00-21.00 WIB menjadi pukul 05.30-09.00 dan pukul 16.30-22.00 WIB.
“Jadi baik karyawan maupun masyarakat yang ingin beraktivitas menggunakan layanan bandara ini bisa terlayani mobilitasnya. Kita akan terus melakukan evaluasi untuk pelayanan yang lebih baik lagi,” kata dia.
Untuk layanan ini, Transjakarta menyediakan sebanyak lima unit bus tipe low entry (dek rendah) yang memudahkan pelanggan disabilitas maupun yang membawa barang saat naik dan turun armada ini. Selain itu, selama masa uji coba pelanggan tetap diwajibkan untuk melakukan tap in maupun tap out menggunakan Kartu Uang Elektronik (KUE) tanpa dikenakan tarif atau gratis.