Selasa 01 Aug 2023 01:16 WIB

Satu Dekade Ralali Hubungkan Jutaan Vendor dan UKM

Berdiri sejak 2013, Ralali telah menjadi platform B2B online pertama

Berdiri sejak 2013, Ralali telah menjadi platform B2B online pertama dan terbesar  di Indonesia. Ralali menghubungkan jutaan vendor dan UKM untuk memulai dan mengembangkan bisnis
Foto: istimewa
Berdiri sejak 2013, Ralali telah menjadi platform B2B online pertama dan terbesar di Indonesia. Ralali menghubungkan jutaan vendor dan UKM untuk memulai dan mengembangkan bisnis

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tahun2023 menjadi tahun yang spesial bagi Ralali. Platform jual beli B2B online pertama dan terbesar di Indonesia akhirnya menyentuh usia ke-10 di tahun ini, tepatnya pada tanggal 24 Juli 2023. 

Hadir dengan ekosistem yang lengkap untuk mendukung bisnis para kliennya, Ralali sudah melakukan banyak sekali gebrakan selama 1 dekade terakhir. Di tahun ke 10 ini dimulai dengan peluncuran Kalibrasi.com dan Limbah.id yang merupakan anak bisnis dari Ralali, rebranding B2B Marketplace menjadi platform online B2B yang fokus menyediakan solusi untuk pengembangan bisnis, pembukaan bisnis center di 5 kota, Jakarta, Bali, Semarang, Cikarang, dan Bandung hingga peluncuran fitur Ai untuk memudahkan para pengguna Ralali mendapatkan akses solusi bisnis mereka.

Baca Juga

Periode sebelumnya, Ralali telah sukses meluncurkan Ralali Agent di 2019 yang menjadi super apps dan platform freelance di mana para pekerja lepas dipertemukan dengan para pelaku bisnis. Juga Ralali Connect pada tahun 2021 yang merupakan sebuah platform social commerce juga digital identity, dengan semua fitur pendukung bisnis yang baru melangkah masuk dunia digital. Kedua produk ini menjadikan Ralali sebagai salah satu start up yang terus berinovasi dan bertransformasi untuk selalu menghadirkan solusi relevan dengan perkembangan bisnis dan teknologi Tanah Air

"Sejak awal berdiri, Ralali selalu memfokuskan diri untuk menjadi solusi pengembangan bisnis masyarakat Indonesia. Dengan ekosistem yang lengkap serta akses solusi bisnis yang luas, Ralali ingin membantu para pelaku bisnis dapat mengembangkan dan memperluas cakupan pasar mereka menjadi lebih besar." ungkap CEO sekaligus Founder Ralali, Joseph Aditya Minarto dalam siaran persnya, Senin (31/7/2023).

"Dengan target pengguna para pemilik bisnis, enterprise dan pelaku usaha kecil menengah, Ralali senantiasa berusaha menyediakan jawaban dan solusi terbaik bagi masyarakat yang baru atau sudah memulai mengembangkan bisnis mereka dalam berbagai kapasitas" tambahnya.

Dengan sebaran business user  di kawasan Asia, mencakup Indonesia, Thailand, Malaysia, Korea dan Jepang, Ralali saat ini telah memiliki 1,4 juta merchant dengan traffic website mencapai 5,2 juta per bulan. Angka tersebut juga dilengkapi dengan total 600.000 Ralali Agent yang siap berkolaborasi dengan para pemilik bisnis untuk beragam projek yang saling menguntungkan.

"Angka tersebut dapat disebut sebuah pencapaian yang masif selama 10 tahun Ralali berkiprah di dunia B2B Indonesia. Sebagai platform B2B online yang fokus membantu para pemilik bisnis hingga UKM, Ralali berkomitmen untuk terus konsisten hadir sebagai solusi bisnis untuk pengembangan bisnis para pengguna kami." ucap Irwan Suryady, COOs sekaligus Co-Founder Ralali. 

Berdiri sejak 2013, Ralali telah menjadi platform B2B online pertama dan terbesar  di Indonesia. Ralali menghubungkan jutaan vendor dan UKM untuk memulai dan mengembangkan bisnis mereka. Dengan misi untuk membantu bisnis tumbuh melalui ekosistem bisnis digital, Ralali berharap dapat membantu pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui pertumbuhan UKM serta mengembangkan sumber daya manusia dengan mengoptimalkan akses bisnis ke teknologi, financial, tenaga kerja dan pasar yang lebih luas. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement