REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia resmi ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 oleh FIFA pada 23 Juni 2023. Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) lantas mengambil langkah cepat untuk mempersiapkan segalanya mulai dari tim yang akan mentas di kejuaraan tersebut hingga sejumlah venue untuk menggelar pertandingan maupun lapangan latihan.
Persiapan venue sejatinya tidak begitu menjadi masalah besar bagi Indonesia yang sebelumnya ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 (tapi dibatalkan kurang lebih satu bulan sebelum kick-off). Sisa-sisa dari persiapan saat itu setidaknya masih bisa dilanjutkan agar langkah yang diambil PSSI untuk kejuaraan yang akan dimulai pada 10 November 2023 tidak benar-benar dari nol.
Saat itu ada enam stadion yang ditetapkan menjadi venue Piala Dunia U-20, yaitu Stadion Jakabring (Palembang), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta).
Di antara stadion-stadion tersebut, SUGBK-lah yang menjadi primadona. Selain karena fasilitas dan aksesibilitas yang memang proposional, SUGBK juga diunggulkan karena secara geografis berada di Ibu Kota, Jakarta. Namun, penunjukkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 kalah cepat dengan konser Coldplay yang sudah lebih dulu membooking SUGBK pada 15 November 2023.