REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Berbeda dari sholat fardhu, pada hakikatnya umat Islam disunahkan untuk mendirikan sholat sunnah di rumah.
Anjuran ini juga berdasarkan sejumlah dalil yang terekam dalam hadits Nabi Muhammad SAW. Abdul Qadir Muhammad Manshur dalam kitab Panduan Shalat An-Nisaa terbitan Republika Penerbit menyebutkan beberapa hadits Nabi Muhammad SAW yang berkaitan dengan sunnahnya shalat sunnah di rumah. Nabi Muhammad SAW bersabda:
عن زيد بن ثابت رضي الله عنه أنّ رسول الله صلى الله ععليه وسلّم قال :عَلَيْكُمْ بِالصَلَاةِ فِيْ بُيُوْتِكُمْ ، فَإِنَّ خَيْرَ صَلَاةِ المَرْءِ فِيْ بَيْتِهِ إلَّا الصَلَاةَ المَكْتُوْبَةَ
Dari Zaid bin Tsabit radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Hendaknya kalian mengerjakan salat di rumah-rumah kalian, karena sesungguhnya sebaik-baik salat seseorang adalah di rumahnya, kecuali salat maktubah (fardhu).” (HR Bukhari no 5672 dan Muslim no 781). Ibnu Umar meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda:
اجعلوا في بيوتِكم من صلاتِكم، ولا تتَّخِذوها قبورًا “Jadikanlah rumah kalian sebagai tempat shalat kalian, jangan jadikan ia sebagai kuburan” (HR Bukhari no 432, 1187, Muslim no 777)
Sementara itu, alasan keutamaan dianjurkannya sholat sunnah di rumah adalah lebih dekat kepada ikhlas dan lebih jauh dari riya. Sebab sholat di rumah menjadi bagian melakukan amal shaleh secara rahasia yang sifatnya lebih utama daripada memperlihatkannya.
Baca juga: Ketika Berada di Bumi, Apakah Hawa Sudah Berhijab? Ini Penjelasan Pakar
Sedangkan alasan lainnya dianjurkan sholat sunnah di rumah sebagaimana merujuk sabda Rasulullah SAW dari Ibnu Umar di atas:
اجعلوا في بيوتِكم من صلاتِكم، ولا تتَّخِذوها قبورًا "Jadikanlah sebagian dari sholat kalian di rumah kalian dan janganlah kalian menjadikan rumah kalian sebagai kubur."
Dijelaskan bahwa rumah yang tidak dipergunakan untuk berdzikir kepada Allah dan tidak dipergunakan untuk sholat adalah seperti kuburan. Karena itu umat Muslim dianjurkan untuk melakukan sebagian sholatnya di dalam rumah agar ia menghidupkannya dengan zikir dan taqarub (mendekatkan diri) kepada Allah SWT.