Kamis 03 Aug 2023 16:24 WIB

Simulasi Bencana Gempa 6,4 Magnitudo di Bantul, Begini Skenarionya

Bantul penuh dengan potensi bencana alam, terutama gempa bumi.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Yusuf Assidiq
Tim SAR Indonesia (INASAR) melakukan pergerakan simulasi penyelamatan saat ASEAN Regional Disaster Emergency Response Simulation Exercise (ARDEX) 2023 di area Stadion Sultan Agung, Bantul.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Tim SAR Indonesia (INASAR) melakukan pergerakan simulasi penyelamatan saat ASEAN Regional Disaster Emergency Response Simulation Exercise (ARDEX) 2023 di area Stadion Sultan Agung, Bantul.

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Warga berlari-larian panik saat gempa bumi berkekuatan 6,4 Magnitudo yang berpusat di Kapanewon Pleret, Kabupaten Bantul, DIY, kedalaman 10 km, mengguncang seluruh DI Yogyakarta.

Terlihat seorang ibu yang sedang menggendong buah hatinya berusaha menyelamatkan diri. Ada pula, seorang bapak yang menangis melihat anaknya tertimpa reruntuhan bangunan di dalam mobil.

Ini merupakan skenario awal terjadinya gempa dalam simulasi mitigasi bencana gempa bumi di pelataran Stadion Sultan Agung (SSA), Kabupaten Bantul, Kamis (3/8/2023).

Mitigasi bencana diinisiasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bekerja sama dengan AHA Centre mengadakan Asean Regional Disaster Emergency Exertice (ARDEX) 2023.