Kamis 03 Aug 2023 18:57 WIB

Aktor Will Smith Sempat Tolak Film Men in Black, Akhirnya 'Dirayu' Pakai Cara Ini

Produser Steven Spielberg 'merayu' Will Smith dengan cara mengesankan.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Qommarria Rostanti
Will Smith. Smith sempat menolak bermain di film Men in Black, namun produser Steven Spielberg akhirnya merayunya.
Foto: EPA
Will Smith. Smith sempat menolak bermain di film Men in Black, namun produser Steven Spielberg akhirnya merayunya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Aktor Will Smith mungkin tidak akan pernah bermain di film Men in Black (MIB) jika bukan karena produser Steven Spielberg. Smith menceritakan bagaimana Spielberg mengajaknya untuk bergabung dengan cara yang mengesankan. 

Pada 1990-an, Smith pertama kali melakukan transisi dari rapper menjadi aktor TV sebelum beralih menjadi salah satu aktor papan atas paling sukses dan dicari saat ini di Hollywood. Smith mengakui saat itu tidak memiliki keinginan untuk bermain dalam MIB.

Baca Juga

“JL (James Lassiter) memilih Men in Black. Saya cukup mengerti Men in Black, tapi saya tidak ingin membuat Men in Black. Karena, itu adalah tahun berikutnya setelah (film) Independence Day. Jadi, saya tidak mau membuat dua film alien secara berurutan,” ujar dia dalam wawancara eksklusif Hart to Heart bersama Kevin Hart.

Produser James Lassiter bekerja dengan Smith dalam banyak film Smith yang paling sukses selama bertahun-tahun, mulai dari Ali (2001) hingga The Pursuit of Happiness (2006) hingga Emancipation (2022). Tapi sementara Lassiter mungkin telah memilih Men in Black untuk dibintangi Smith, namun itu atas usaha salah satu produser film, Steven Spielberg, yang berhasil membuat Smith menandatangani kontrak untuk produksi film MIB.

Will Smith bahkan belum berusia 30 tahun ketika dia membintangi film Men in Black pertama, dan resumenya tidak begitu mengesankan pada saat itu dalam kariernya. Namun, masih perlu beberapa upaya meyakinkan untuk membuat bintang Bad Boys dan Independence Day itu mengenakan jas dan nuansa hitam yang sekarang menjadi ikon. Dan Steven Spielberg adalah orang yang membantu mewujudkan hal itu.

“Steven Spielberg mengirim helikopter untuk saya berbicara (kepadanya). Helikopter itu mendarat di rumahnya. Dan dia menyambut saya dengan 'Halo'. Tapi, ya, dia menerbangkanku. Dan dia mengatakan sesuatu dengan sangat dingin, dia berkata, ‘Katakan padaku mengapa kamu tidak ingin membuat filmku’,” kata Smith bercerita. 

Spielberg menunjukkan keramahannya saat di bagian akhir pembicaraan. “Itu adalah titik, titik, titik, beri tahu saya mengapa kamu tidak ingin membuat film saya. Jika dia melanjutkan, dia akan berkata, 'Kamu tahu aku membuat (film) Jaws, kan? Kamu tahu saya membuat (film) E.T',” ujar Smith.

Jelas sekarang mengapa Smith membuat keputusan yang tepat, dengan mendengarkan nasihat Spielberg. Dua tahun sebelumnya pada 1995, Bad Boys menjadi hit box office (berdasarkan Box Office Mojo). Namun, perolehan globalnya sebesar 141,4 juta dolar AS, tidak seberapa jika dibandingkan dengan perolehan global Men in Black sebesar 589,4 juta dolar AS. Menyusul setelah Independence Day meraih penghasilan 817,4 juta dolar AS pada 1996, Smith telah mengambil langkah lain untuk menjadi idola papan atas Hollywood yang dikenal berkat film MIB.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement