REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Twitter telah meluncurkan fitur baru, Live Broadcast, yang memungkinkan pengguna menyiarkan video langsung dari aplikasi. Fitur baru ini merupakan langkah maju yang besar bagi Twitter, karena berusaha bersaing dengan platform media sosial lain yang telah memperkenalkan streaming video langsung.
Pemilik Twitter Elon Musk baru-baru ini menguji fungsi siaran langsung di Twitter, dengan menunjukkan dirinya dan rekan kerja. Siaran langsung berlangsung 53 detik sebelum dia mengunggah ke Twitter.
“Video langsung bekerja dengan cukup baik sekarang. Cukup ketuk tombol yang terlihat seperti kamera saat Anda memposting,” kata Musk, dikutip dari Gizchina, Ahad (6/8/2023).
Elon Musk tidak hanya menunjukkan bahwa fitur Video Langsung di Twitter berfungsi dengan baik, melainkan juga mengajari pengguna terkait cara memulai Live Broadcast.
Live Broadcast Twitter memungkinkan pengguna untuk melakukan streaming video langsung dari aplikasi. Fitur ini mirip dengan platform siaran langsung lainnya seperti Facebook Live dan Instagram Live. Pengguna dapat menyiarkan video langsung ke pengikutnya, yang dapat menonton dan berinteraksi dengan streaming secara real time.
Berikut langkah-langkah untuk melakukan Live Broadcast Twitter.
- Buka aplikasi Twitter di perangkat seluler Anda
- Ketuk tombol tulis untuk membuat tweet baru
- Ketuk ikon kamera untuk mengakses kamera
- Geser ke kiri untuk mengakses fungsi siaran langsung
- Ketuk tombol "Go Live" untuk memulai siaran Anda
Setelah memulai siaran, followers akan menerima pemberitahuan bahwa Anda sedang siaran langsung. Mereka kemudian dapat menonton streaming dan berinteraksi dengan Anda secara real time dengan mengomentari siaran langsung Anda.
Siaran langsung Twitter hadir dengan beberapa fitur yang memudahkan pengguna membuat dan berbagi konten video langsung. Berikut beberapa fitur utamanya.
- Interaksi Real-time. Pengguna dapat berinteraksi dengan followers mereka secara real time dengan menanggapi komentar dan pertanyaan selama siaran mereka.
- Audiens Insight. Pengguna dapat melihat berapa banyak orang yang menonton siaran mereka, serta siapa yang menonton dan di mana mereka berada.
- Putar ulang. Setelah siaran selesai, pengguna dapat memilih untuk menyimpan video dan membagikannya di profil mereka untuk ditonton orang lain nanti.
- Pengaturan Privasi. Pengguna dapat memilih untuk menjadikan siaran mereka publik atau pribadi, tergantung pada preferensi mereka.
Ikuti Whatsapp Channel Republika