REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Ukraina berharap menerima bantuan rudal Taurus buatan Jerman dari mitra internasional. Rudal ini memungkinkan pasukan pertahanan menghancurkan Rusia secara lebih efektif.
“Kami benar-benar membutuhkan misil (jarak jauh) semacam itu, dan Anda melihat hasilnya sepanjang waktu dalam membakar depot Rusia, menghancurkan penyeberangan, jembatan, dan lain-lain. Ini adalah senjata jarak jauh berpresisi tinggi yang tidak memberikan peluang bagi musuh, yang dapat mendekatkan kemenangan kita. Saya ingin melihat rudal Jerman di samping Storm Shadow dan SCALP,” kata juru bicara Angkatan Udara Angkatan Bersenjata Ukraina, Yuriy Ihnat, dilaporkan Al Arabiya, Senin (7/8/2023).
Ihnat mengatakan, diskusi tentang permintaan bantuan rudal jelajah Taurus saat ini sedang berlangsung. Ihnat menambahkan, dia belum mengetahui keputusan Jerman. Dia berharap keputusan Jerman akan menguntungkan Ukraina.
“Sekarang diskusi tentang rudal jelajah Taurus sudah berlangsung. Kami belum tahu keputusan apa yang akan diambil pemerintah Jerman, tapi kami berharap itu akan menguntungkan Ukraina,” ujar Ihnat.
Ihnat mengatakan, rudal Jerman memiliki karakteristik yang lebih kuat sehingga memungkinkan serangan pada jarak yang lebih jauh. Dia menambahkan, Ukraina tertarik pada jangkauan, akurasi, dan kekuatan rudal Jerman.
Rudal Taurus Jerman adalah rudal jelajah peluncuran udara (ALCM) berkemampuan tinggi yang dikembangkan oleh Taurus Systems GmbH, perusahaan patungan antara MBDA Jerman dan Saab Bofors Dynamics. Rudal ini dirancang untuk melibatkan target bernilai tinggi, mengeras, dan terlindungi dengan baik dengan akurasi yang tepat. Rudal Taurus memiliki jangkauan lebih dari 500 kilometer, dan memungkinkan pesawat untuk meluncurkannya dari jarak jauh, sehingga mengurangi risiko pertahanan musuh.
Salah satu fitur utamanya adalah profil siluman, yang mencakup penampang radar rendah dan pengurangan tanda tangan inframerah. Hal ini memungkinkannya menembus sistem pertahanan udara musuh yang canggih. Taurus dilengkapi dengan sistem panduan mode ganda yang sangat akurat, dengan menggabungkan navigasi inersia dan GPS. Rudal ini dilengkapi dengan pencari inframerah pencitraan untuk panduan terminal.
Kombinasi ini memastikan kemungkinan besar untuk mencapai target bahkan dalam kondisi cuaca buruk. Rudal Taurus telah diintegrasikan ke dalam berbagai pesawat Angkatan Udara Jerman dan Angkatan Udara Spanyol. Rudal Taurus dapat meningkatkan kemampuan serangan presisi mereka dan memberikan pencegah yang signifikan terhadap musuh potensial.