REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengungkapkan adanya perputaran uang yang sangat besar dalam kegiatan perjudian melalui situs online. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi berjanji serius menangani masalah tersebut untuk mengantisipasi kerugian bagi masyarakat luas dalam aktivitas judi online.
"Menurut laporan dan data yang kami dapat, satu situs namanya Higgs Domino Island bahkan perputaran uangnya bisa mencapai Rp 2,2 triliun per bulan atau 150 juta dolar (AS), berarti setahun bisa sampai Rp 27 triliun. Itu untuk satu situs saja," kata Budi dalam konferensi pers di kantor Kemenkominfo, Jakarta Pusat, Selasa (8/8/2023).
Dia menuturkan, aktivitas perjudian online dengan angka perputaran uang yang tinggi itu sangat mengkhawatirkan karena merugikan masyarakat. Terkhusus, dia menekankan, judi slot yang memerangkap 'wong cilik'.
"Yang lebih menyedihkan, yang rugi, yang menjadi korban adalah masyarakat kecil. Bayangin sehari judi slot itu Rp 30 ribu, sebulan Rp 900 ribu," tutur ketua umum ormas Projo tersebut.
Budi pun meminta masyarakat agar tidak menggunakan uang yang dimiliki untuk aktivitas perjudian online. Pihaknya menegaskan, melakukan pengawasan rutin dan pemblokiran terhadap situs judi online. Dia menyebut, Kemenkominfo telah melakukan pemblokiran ribuan situs dan puluhan aplikasi serupa sejak Juli 2018 sampai 7 Agustus 2023.
"Kementerian Kominfo telah melakukan pemutusan akses dan take down terhadap 886.719 konten perjudian online. Jadi rata-rata setiap harinya kami melakukan pemutusan akses terhadap 1.500-2.000 situs dan puluhan aplikasi termasuk aplikasi gim terkait perjudian online yang serupa dengan Domino Island," jelas Budi.
Dia mengaku, sejak menjadi menkominfo pada periode 17 Juli 2023 hingga 7 Agustus 2023, tercatat ada sebanyak 42.622 konten perjudian online yang diblokir. "Kami sangat menyadari penuh bahwa upaya-upaya yang saya sebutkan belum menuntaskan permasalahan perjudian online karena setiap hari terus bermunculan ribuan situs dan puluhan aplikasi baru yang dapat diunduh di luar aplikasi Apple App Store dan Google Play Store," ujar Budi.