Selasa 08 Aug 2023 17:54 WIB

Pasukan Israel Hancurkan Rumah Warga Palestina yang Sudah Wafat

Warga Palestina dituduh melakukan serangan terhadap pemukim Yahudi Israel.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Ani Nursalikah
 Warga Palestina memeriksa reruntuhan rumah Ali Ghali, seorang komandan senior Jihad Islam, setelah terkena serangan udara Israel di Khan Younis, Jalur Gaza selatan, Kamis (11/5/2023). Kamis pagi, militer Israel membunuh Ghali, dikatakan bertanggung jawab atas pasukan roket kelompok itu, ketika menyerang rumahnya sebagai bagian dari serangan terhadap kelompok militan Jihad Islam.
Foto: AP Photo/Fatima Shbair
Warga Palestina memeriksa reruntuhan rumah Ali Ghali, seorang komandan senior Jihad Islam, setelah terkena serangan udara Israel di Khan Younis, Jalur Gaza selatan, Kamis (11/5/2023). Kamis pagi, militer Israel membunuh Ghali, dikatakan bertanggung jawab atas pasukan roket kelompok itu, ketika menyerang rumahnya sebagai bagian dari serangan terhadap kelompok militan Jihad Islam.

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Pasukan Israel menghancurkan rumah-rumah warga Palestina yang telah wafat di Tepi Barat. Israel menghancurkan rumah-rumah itu dengan tuduhan bahwa warga Palestina melakukan serangan terhadap pemukim Yahudi Israel.

Dilansir New Arab, Selasa (8/08/2023) pasukan Israel telah menghancurkan rumah seorang pria Palestina di Nablus yang dituduh menembak para pemukim Yahudi Israel di Tepi Barat awal tahun ini.

Baca Juga

Pasukan Israel menghancurkan rumah Abdul Fattah Harusha yang berusia 49 tahun, yang ditembak mati tak lama setelah diduga melakukan serangan terhadap dua saudara Israel dari pemukiman terdekat saat mereka melewati kota Hawara di Palestina pada Februari.

Tentara Israel memaksa 60 warga Palestina yang tinggal di dekat rumah Harusha keluar dari rumah mereka pada larut malam dan menahan mereka di sebuah masjid.