Kamis 10 Aug 2023 19:51 WIB

TransJakarta Gratiskan 200 Veteran Keliling Ibu Kota

Para veteran diberikan Kartu Layanan Gratis (KLG) dalam bentuk uang elektronik.

Penumpang melintasi jalur yang menghubungkan Halte TransJakarta Bundaran Hotel Indonesia (HI) dengan Stasiun MRT Bundaran HI di Jakarta, Selasa (11/7/2023). Integrasi halte TransJakarta dan stasiun MRT tersebut bertujuan memudahkan mobilitas masyarakat untuk berganti moda trasnportasi publik dengan mudah dan cepat.
Foto: Republika/Prayogi
Penumpang melintasi jalur yang menghubungkan Halte TransJakarta Bundaran Hotel Indonesia (HI) dengan Stasiun MRT Bundaran HI di Jakarta, Selasa (11/7/2023). Integrasi halte TransJakarta dan stasiun MRT tersebut bertujuan memudahkan mobilitas masyarakat untuk berganti moda trasnportasi publik dengan mudah dan cepat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) memberikan layanan gratis untuk 200 anggota Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) berkeliling ibu kota.

 

Baca Juga

"Pemerintah memberikan apresiasi dengan memberikan fasilitas gratis menggunakan TransJakarta kepada purnawirawan TNI dan Polri," kata Direktur Operasi dan Keselamatan TransJakarta, Daud Joseph saat ditemui di Jakarta, Kamis (10/8/2023).

 

Daud mengajak berkeliling para veteran dengan rute dari Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata hingga Bundaran Hotel Indonesia (HI). Hal itu agar para veteran dapat melihat hasil perjuangan yang telah diberikan kepada bangsa dan negara.

 

Menurut dia, dengan memperlihatkan pemandangan di Ibu Kota bisa menggambarkan bangsa Indonesia yang telah maju. "Salah satu indikator bangsa yang maju bukanlah ketika orang bisa membeli kendaraan sendiri, tetapi ketika mau menggunakan transportasi umum di negaranya," ujarnya.

 

Selain berkeliling secara gratis, para veteran diberikan Kartu Layanan Gratis (KLG) dalam bentuk uang elektronik. "Sistemnya ketika para veteran ini sudah memiliki KLG yang sudah teregistrasi, nanti seterusnya gratis naik TransJakarta," katanya.

 

Harapannya, dengan layanan gratis ini, para veteran bisa merayakan Hari Veteran Nasional.

TransJakarta menyediakan sebanyak enam unit bus tipe dek rendah (low entry) untuk 200 anggota LVRI yang mengikuti kegiatan tersebut.

 

Seorang anggota LVRI Dauhan Syamsuri mengaku merasa emosional dan meminta untuk didoakan agar amal dan jasa para pahlawan diterima. "Kita berdoa untuk veteran pejuang kita dan sebagai generasi berikutnya mempunyai tanggung jawab meneruskan perjuangan mereka," ujar Dauhan.

 

TransJakarta sudah menjangkau 80 persen dari seluruh populasi DKI Jakarta dengan 4.395 bus dan melayani 240 rute perjalanan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement