REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Polres Sukabumi Kota mendistribusikan air bersih kepada warga yang terdampak kekeringan. Upaya distribusi air bersih itu dengan menggunakan satu unit mobil AWC Sat Samapta Polres Sukabumi Kota yang disalurkan ke warga Desa Padaasih Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi, Kamis (10/8/2023).
Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Ari Setyawan Wibowo melalui Kasat Samapta, AKP Agus Suhendar mengatakan, pendistribusian air bersih tersebut dilakukan usai menerima informasi warga yang terdampak kekeringan ke hotline Lapor Pak Polisi-SIAP MAS. '' Polres Sukabumi Kota mendistribusikan air bersih kepada warga yang terdampak kekeringan, tepatnya di wilayah Kampung Ciroyom Desa Padaasih Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi," ujar Agus kepada wartawan.
Kegiatan ini merupakan aksi responsif aparat kepolisian terhadap saran, pengaduan maupun informasi warga yang disampaikan ke hotline Lapor Pak Polisi-SIAP MAS di nomor 0811654110. Ia mengatakan, bantuan 6.000 Liter air bersih terhadap warga Kampung Ciroyom Desa Padaasih tersebut menggunakan satu unit mobil AWC Sat Samapta Polres Sukabumi Kota.
'' Untuk jumlah bantuan air bersih yang didistribusikan di wilayah Kampung Ciroyom Desa Padaasih tadi sebanyak 6.800 liter, sesuai dengan kapasitas yang ada pada mobil AWC Sat Samapta," ungkap Agus. Pihaknya berharap bantuan air bersih ini bisa bermanfaat bagi warga.
Khususnya bagi warga yang terdampak kekeringan. Agus juga mengajak kepada masyarakat yang mempunyai informasi seputar kamtibmas atau yang ingin menyampaikan saran maupun pengaduan, bisa memanfaatkan Hotline Lapor Pak Polisi-SIAP MAS di nomor 0811654110.
Wakil Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Padaasih, Malik Abdurrohim mengapresiasi aksi peduli yang dilakukan Polres Sukabumi Kota dalam membantu warga yang terdampak kekeringan. '' Kami mengucapkan terimakasih kepada bapak Kapolres Sukabumi Kota yang sangat simpatik dan berempati kepada masyarakat,'' katanya.
Terutama membantu warga yang kini memerlukan air. Hal ini karena kebetulan sumur-sumur mengalami kekeringan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika