Wakil Bendahara Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Dr. Muchlas Rowi yang menyampaikan amanat pada Selasa (14/8/2023). (FOTO : Dok. Republika)
Wakil Bendahara Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Dr. Muchlas Rowi yang menyampaikan amanat pada Selasa (14/8/2023). (FOTO : Dok. Republika)
. (FOTO : Dok. Republika)
Wakil Bendahara Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Dr. Muchlas Rowi sarjana dan pasca sarjana Universitas Muhammadiyah Bengkulu melangsungkan wisuda pada Selasa (14/8/2023) di aula Universitas. (FOTO : Dok. Republika)
Wakil Bendahara Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Dr. Muchlas Rowi yang menyampaikan amanat pada Selasa (14/8/2023). (FOTO : Dok. Republika)
Wakil Bendahara Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Dr. Muchlas Rowi yang menyampaikan amanat pada Selasa (14/8/2023). (FOTO : Dok. Republika)
Sarjana dan pasca sarjana Universitas Muhammadiyah Bengkulu melangsungkan wisuda pada Selasa (14/8/2023) di aula Universitas. (FOTO : Dok. Republika)
Sarjana dan pasca sarjana Universitas Muhammadiyah Bengkulu melangsungkan wisuda pada Selasa (14/8/2023) di aula Universitas. (FOTO : Dok. Republika)
Universitas Muhammadiyah Bengkulu tengah santap siang infused water usai wisuda pada Selasa (14/8/2023) . (FOTO : Dok. Republika)
Wakil Bendahara Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Dr. Muchlas Rowi sarjana dan pasca sarjana Universitas Muhammadiyah Bengkulu melangsungkan wisuda pada Selasa (14/8/2023) di aula Universitas. (FOTO : Dok. Republika)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU -- Sebanyak 1.000 mahasiswa sarjana dan pasca sarjana Universitas Muhammadiyah Bengkulu melangsungkan wisuda pada Selasa (14/8/2023) di aula Universitas.
Di hadapan ribuan wisudawan Wakil Bendahara Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Dr. Muchlas Rowi yang menyampaikan amanat agar para wisudawan yang melangkahkan kakinya keluar Universitas tetap mampu menjaga kerpercayaan, punya integritas dan reputasi.
Muchlas mengatakan Universitas Muhammadiyah Bengkulu memiliki Sejarah yang panjang dan memiliki andil dalam lintasan sejaran berdirinya Republik Indonesia. Untuk itu, menjadi insan Muhammadiyah adalah sebuah kebanggaan.
sumber : Antara
Advertisement