REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Istana Kepresidenan mengundang masyarakat umum untuk menyaksikan secara langsung perayaan peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-78 di halaman depan Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (17/8/2023). Andrini (43 tahun), warga asal Tangerang, menjadi salah satu yang menjadi saksi sejarah tahun ini.

Andrini mengatakan banyak yang antusias ingin menyaksikan perayaan HUT RI secara langsung di Istana. Namun, banyak dari mereka yang mengaku sulit untuk mengakses pendaftaran yang dibuka melalui web yang disediakan Istana.

"Sosialisasinya. Sebenarnya banyak yang pengen ikut. Kemarin saya dapat beberapa tanggapan, katanya webnya down. Jadi susah dapat undangannya (daftar via web). Dan ga tau ternyata bisa diakses. Ga ada sosialisasinya," kata Andrini.

Karena itu, Andrini menyarankan pihak Istana agar menyosialisasikan pendaftaran untuk masyarakat umum secara masif melalui media sosial.

"Minimal medsosnya Setneglah jadi masyarakat luas bisa tahu. Jadinya yang dapat undangan komunitas-komunitas saja. Lewat komunitas bisa dapat undangannya. Jadi kalau misalnya dibuka dan sosialisasi lebih luas, pasti banyak banget yang pengen. Sama infrastuktur (web) dibenerinlah," kata Andrini.

Andrini mengaku mendapatkan undangan dari salah satu temannya.

"Saya ga daftar lewat web, undangan saja dari Istana Presiden. Teman kebetulan," kata dia.

Salah seorang warga lainnya yang berasal dari Malang, Simon, mengaku bisa mendaftar secara online melalui web yang disediakan. Namun, ia bisa mendaftar setelah ada penambahan waktu pendaftaran dari Istana.

"(Daftar online) Iya. Waktu penambahan kuota. Daftar di saat-saat terakhir," kata Simon.

Ikuti Whatsapp Channel Republika