REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sebagai Kampus Digital Kreatif, melaksanakan kembali kegiatan Recognition Current Competency (RCC)/Sertifikasi Ulang Asesor Kompetensi untuk memenuhi kewajiban perpanjangan masa berlaku sertifikat kompetensi asesor, demi menciptakan asesor yang berkualitas dan teruji.
Kegiatan dilaksanakan dengan harapan bisa mengakui dan meningkatkan keahlian tenaga pendidik yang berdedikasi, sehingga mencapai kesuksesan luar biasa.
Firmansyah selaku Direktur LSP Universitas BSI mengatakan bahwa, inisiatif RCC dirancang untuk memberikan evaluasi komprehensif terhadap kompetensi saat ini yang dimiliki oleh para asesor dari Universitas BSI.
"Kegiatan Ini melibatkan penilaian menyeluruh atas keterampilan, pengetahuan dan kemampuan para asesor yang sejalan dengan tuntutan industri yang terus berkembang," katanya dalam rilis yang diterima, Kamis (17/8/2023).
Ia menyampaikan pendekatan berpikiran maju ini menunjukkan komitmen Universitas BSI untuk mempertahankan keahlian yang optimal dan memastikan bahwa para asesor tetap dibekali skill dengan baik untuk menavigasi tantangan kedepan.
Sementara itu, Dr Ir Nes Yandri, perwakilan dari BNSP memberikan sambutan awal dalam kegiatan RCC. Ia menerangkan bahwa, inisiatif Recognition Current Competency (RCC) mencerminkan dedikasi BNSP untuk memelihara bakat dan mempertahankan tenaga kerja yang tetap berada di garis depan industri kami.
"Komitmen pelaksanaan kegiatan RCC menggarisbawahi pengejaran keunggulan Universitas BSI tanpa henti. Seiring terus berkembang, beradaptasi dan berinovasi, inisiatif ini berfungsi sebagai bukti komitmen untuk memberdayakan para asesor berkompetensi dan tetap terdepan dalam tren pendidikan," ungkapnya.