Jumat 18 Aug 2023 18:20 WIB

Viral Kanal Youtube Hina Nabi Muhammad, Al Washliyah: Aparat Harus Bertindak

Menurut dia, pada dasarnya kebencian terhadap ajaran sebuah agama merupakan pidana.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Ani Nursalikah
KH Masyhuril Khamis
Foto: Youtube
KH Masyhuril Khamis

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Pengurus Besar Al Washliyah KH Masyhuril Khamis menyeru umat Islam untuk membela Rasulullah SAW dari upaya pihak-pihak yang mencoba membangun narasi negatif tentang sosok nabi Muhammad SAW dan ajaran Islam.

Hal ini menyusul viralnya konten-konten video yang memuat visualisasi nabi Muhammad SAW dalam karakter animasi yang diunggah oleh kanal Youtube @sunnahnabi1. Kiai Masyhuril pun meminta pemerintah dan aparat kepolisian segera mengusut dan menindak tegas pihak-pihak yang berada di balik kanal Youtube @sunnahnabi1 yang telah memvisualkan Nabi Muhammad serta membuat narasi yang menghina Nabi Muhammad SAW dan ajaran Islam.

Baca Juga

"Pada dasarnya kebencian terhadap ajaran sebuah agama merupakan pidana, karenanya persoalan ini harus diusut dan kami minta untuk diusut," kata Kiai Masyhuril Khamis kepada Republika.co.id, Jumat (18/08/2023)

Akun YouTube @sunnahnabi1 mengunggah sejumlah konten video yang memvisualkan Nabi Muhammad SAW dengan karakter animasi. Tak hanya itu, narasi dan jalan ceritanya pun menyimpang dari fakta sejarah hidup Nabi Muhammad. Bahkan, dalam konten-kontennya itu, pemilik akun YouTube @sunnahnabi1 menggambarkan karakter Nabi Muhammad sebagai sosok yang jahat.

Salah satunya pada videonya berjudul Nabi Muhammad Perencana Pernikahan, akun YouTube @sunnahnabi1 membangun narasi bahwa Nabi Muhammad memerintahkan untuk melakukan perampokan dan pembunuhan. Akun Youtube @sunnahnabi1 menyebut bahwa Nabi Muhammad mengubah penduduk Madinah dari petani menjadi penjahat profesional seperti dirinya.

"Dia (Nabi Muhammad, Red) adalah seorang penjahat dengan kekuatan militer yang kuat. Apakah kalian berpikir bahwa orang ini dapat membimbing kalian masuk surga?" begitu kutipan narasi yang disampaikan akun YouTube @sunnahnabi1 di akhir video berjudul Nabi Muhammad Perencana Pernikahan.

Akun YouTube @sunnahnabi1 telah memulai membuat konten berisi penghinaan terhadap Nabi Muhammad SAW dan ajaran Islam sejak Agustus 2022. Hingga saat ini belum diketahui siapa orang di balik pemilik akun tersebut.

"Kemuliaan Rasulullah SAW tidak boleh ada yang menurunkan derajatnya dalam bentuk apa pun. Bagi umat lslam, mengimani, meneladani Rasulullah wajib hukumnya, sehingga membelanya, mengagungkannya, adalah bagian komitmen keimanan itu, jadi siapa pun yang menghina Rasulullah harus ditindak, apalagi negara ini sangat menghargai nilai-nilai Agama, menghargai simbol-simbol agama, dan Pancasila tidak memberi ruang bagi siapa pun yang intoleran," katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement