REPUBLIKA.CO.ID, BREMEN -- Tadi merupakan debut Bundesliga yang luar biasa bagi Harry Kane. Kapten timnas Inggris berusia 30 tahun ini mencetak gol kedua Bayern Munich (74') dalam kemenangan 4-0 atas Werder Bremen, Sabtu (19/8/2023) dini hari WIB. Dua gol lainnya dicetak oleh Leroy Sané (4' & 90') dan Mathys Tel (94'). Hasil ini juga terjadi kurang dari sepekan setelah Bayern dihancurkan 0-3 oleh RB Leipzig di DFL Supercup.
"Itu fantastis," kata Kane setelah pertandingan kepada Sky Sports. "Ada banyak pembicaraan menjelang pertandingan, dan saya tidak sabar untuk segera turun ke lapangan dan memulai. Pertandingan dimulai dengan baik dengan gol di awal laga, namun ini adalah pertandingan yang sulit; kami menciptakan peluang bagus, namun kami kurang dalam penyelesaian akhir."
Menurut Opta, Kane menjadi pemain Inggris kedua setelah mantan penyerang Hoffenheim, Reiss Nelson, yang berhasil mencetak gol dalam debutnya di Bundesliga. Namun Kane tidak hanya mencetak gol kedua Bayern, tetapi juga memberikan assist kepada Sané untuk gol pembuka.
Kane memulai dengan awal yang sempurna, dan Bayern mencetak empat gol merupakan kabar baik bagi para penggemar sang juara bertahan Jerman. Namun terdapat juga beberapa hal negatif. Meskipun Bayern berhasil mencetak gol pembuka, gol tersebut merupakan hadiah dari tim Bremen yang bermain dengan garis pertahanan yang tinggi dan tidak memiliki kecepatan yang berarti.
Kurangnya kecepatan tersebut juga membuat Bremen kehilangan kesempatan untuk membuat permainan menjadi lebih tidak nyaman di 20 menit pertama babak kedua. Dengan memegang kendali penuh di 45 menit pertama, pertandingan terlihat berjalan mudah bagi Bayern, dengan Bremen yang keluar dari ruang ganti bertekad untuk membuat pertandingan menjadi menarik.
Seperti yang terjadi pekan lalu saat menghadapi tim divisi tiga, Viktoria Köln, Bremen kesulitan untuk mengimbangi permainan dan kemudian, setelah 75 menit, kehabisan tenaga. Sebagai hasilnya, Bayern mampu menambah skor dan meraih kemenangan yang di atas kertas terlihat mudah, 4-0.
"Mereka tampil kuat di babak kedua, dan itu membuat kami kesulitan di lima sampai sepuluh menit pertama," ujar Kane kepada Sky. "Namun secara keseluruhan, kami tetap tenang dan mencetak gol kedua di sana, dan kemudian para pemain menyelesaikannya dari bangku cadangan."
Memang, gol kedua dari Kane tampaknya membuat pertandingan berakhir. Sebuah pergerakan hebat dari Alphonso Davies membuka peluang bagi Werder; operannya menemukan Kane di luar kotak penalti di antara dua pemain bertahan, dan dengan ruang yang cukup, sang kapten Inggris mampu mencetak gol dari dalam kotak penalti. Sané dan kemudian Tel menambahkan dua gol lagi untuk melengkapi skor.
Ikuti Whatsapp Channel Republika