Sabtu 19 Aug 2023 09:03 WIB

IKN Komitmen Konservasi Orang Utan Melalui Kegiatan Eksitu

OIKN bekerja sama dengan mitra membuat suaka orang utan.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Fuji Pratiwi
Direktur Pengembangan Pemanfaatan Kehutanan dan Sumber Daya Air Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Pungky Widiaryanto.
Foto: Republika/Shabrina Zakaria
Direktur Pengembangan Pemanfaatan Kehutanan dan Sumber Daya Air Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Pungky Widiaryanto.

REPUBLIKA.CO.ID, KUTAI KARTANEGARA -- Direktur Pengembangan Pemanfaatan Kehutanan dan Sumber Daya Air Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Pungky Widiaryanto, menyatakan, IKN berkomitmen terhadap konservasi orang utan melalui kegiatan eksitu. Sebab, daerah IKN sendiri bukan habitat dari orang utan.

"Kalau konkretnya kita ada kegiatan eksitu, kalau insitu kan sebenarnya di wilayah IKN ini bukan habitatnya orang utan. Untuk eksitu, ada suaka, kita kerja sama teman-teman (mitra)," kata Pungky, Jumat (18/8/2023).

Baca Juga

Pungky mengatakan, area konservasi eksitu itu akan dibuat suaka semi alami. Di mana para orang utan akan dilepasliarkan ke alam, namun tapi diawasi agar tidak konflik dengan manusia.

Ke depan, sambung dia, OIKN ingin mereplikasi beberapa area menjadi rimba kota. Termasuk di tiga area lembaga swadaya masyarakat tempat rehabilitasi orang utan.

"Untuk pelepas liaran atau untuk dikembalikan ke alam itu areanya lebih luas di rimba kota," ujarnya.

Kendati demikian, lanjut Pungky, saat ini titik-titik calon pembuatan suaka orang utan itu saat ini masih diidentifikasi. Diperkirakan, satu titik suaka orang utan akan memiliki luas sekitar 500 hingga 1.000 Hektare.

"Memang saat ini kondisinya kan masih ada yang hutan tanaman, ada yang eks tambang, eks sawit dan lain sebagainya. Itu sembari ditata kembali, sembari untuk menjadi untuk pelepasan orangutan dan satwa lainnya," ungkap dia.

Di samping itu, Pungky mengatakan, terkait keberadaan keanekaragaman hayati, IKN melakukan beberapa penyesuaian pembangunan konstruksi. Seperti pembangunan koridor satwa dan lain sebagainya. Dari segi penegakan hukum, Otorita IKN juga terus bekerja sama dengan aparat ataupun pihak pemerintah lainnya, untuk melakukan penegakan hukum.

 

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement