REPUBLIKA.CO.ID, Korea Utara merupakan negara bersenjata nuklir yang mengancam menggunakan senjatanya terhadap tetangganya dan Amerika Serikat selama bertahun-tahun. Ancaman dari Korea Utara adalah nyata dan serius, dan merupakan tantangan besar bagi tatanan keamanan global.
Korea Utara memulai program senjata nuklirnya pada tahun 1960-an, dan membuat kemajuan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Korea Utara sudah menggelar enam uji coba nuklir, dan diyakini memiliki stok senjata nuklir. Korea Utara juga memiliki program rudal jarak jauh yang dapat mengirimkan senjata nuklirnya ke Amerika Serikat.
Pemerintah Korea Utara berkali-kali mengancam akan menggunakan senjata nuklirnya terhadap tetangganya dan Amerika Serikat. Pada 2017, pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengatakan negaranya akan "tidak pernah ragu untuk menggunakan senjata nuklir terlebih dahulu" terhadap Amerika Serikat jika merasa terancam.
Ancaman dari Korea Utara adalah tantangan besar bagi tatanan keamanan global. Program senjata nuklir Korea Utara dapat merusak stabilitas kawasan dan dapat menyebabkan perang nuklir. Ancaman dari Korea Utara juga merusak rezim non-proliferasi, yang dirancang untuk mencegah penyebaran senjata nuklir.
Ada sejumlah hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi ancaman dari Korea Utara. Komunitas internasional perlu terus menekan Korea Utara untuk menyerahkan program senjata nuklirnya. Amerika Serikat dan sekutunya juga perlu mengembangkan pencegah militer yang kredibel terhadap Korea Utara. Dan, akhirnya, komunitas internasional perlu terlibat dengan Korea Utara dalam dialog untuk menemukan solusi damai untuk perselisihan nuklir.
Ancaman dari Korea Utara adalah tantangan yang kompleks dan sulit.Komunitas internasional perlu bekerja sama untuk mencegah Korea Utara menjadi kekuatan nuklir dan denuklirisasi Semenanjung Korea.
Selain ancaman nuklir, Korea Utara juga merupakan ancaman bagi tetangganya melalui kekuatan militer konvensional mereka. Korea Utara memiliki tentara yang besar, dan mengembangkan sistem senjata baru, termasuk rudal balistik dan kapal selam. Korea Utara juga terlibat dalam sejumlah bentrokan di perbatasan dengan Korea Selatan dan China.
Ancaman dari Korea Utara merupakan tantangan besar bagi keamanan kawasan Asia-Pasifik. Komunitas internasional perlu bekerja sama untuk mengatasi ancaman dari Korea Utara dan untuk memastikan perdamaian dan stabilitas di kawasan.