Senin 21 Aug 2023 17:42 WIB

Serangan Drone Ukraina Tunda Hampir 50 Penerbangan Rusia

Kedatangan dan keberangkatan di empat bandara Rusia dibatasi

Rep: Lintar Satria/ Red: Esthi Maharani
Dua orang terluka saat drone Ukraina yang dihancurkan pertahanan udara Rusia jatuh ke sebuah rumah di wilayah Moskow
Foto: AP
Dua orang terluka saat drone Ukraina yang dihancurkan pertahanan udara Rusia jatuh ke sebuah rumah di wilayah Moskow

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Gubernur Regional Moskow mengatakan setidaknya dua orang terluka saat drone Ukraina yang dihancurkan pertahanan udara Rusia jatuh ke sebuah rumah di wilayah Moskow. Sekitar 50 penerbangan ke dalam dan keluar ibukota juga terganggu.

Setelah Rusia mengatakan telah menghalau sebuah drone Ukraina di distrik Ruzsky sebelah barat Moskow dan menghancurkan satu lagi di distrik Istrinksy di dekatnya.

Baca Juga

Pada Senin (21/8/2023) badan penerbangan Rusia, Rosaviatsia mengatakan kedatangan dan keberangkatan di empat bandara utara Moskow yakni Vnukovo, Domodedovo, Sheremetyevo dan Zhukovsky dibatasi. Hal ini mengganggu 45 penerbangan pesawat penumpang dan dua pesawat kargo.

Pemerintah Rusia berulang kali memperingatkan adanya drone militer terbang di atas Moskow dan daerah sekitarnya yang memiliki populasi sekitar 22 juta orang. Serangan-serangan drone itu kata pemerintah Rusia, dapat menimbulkan bencana besar.