Selasa 22 Aug 2023 20:54 WIB

Lomba Desa Wisata DIY 2023, Tiga Desa di Bantul Raih Penghargaan

Penilaian yang dilakukan menggunakan ASEAN standar.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Yusuf Assidiq
Pemenang penghargaan desa wisata tingkat DIY dari Kabupaten Bantul.
Foto: Dokumen
Pemenang penghargaan desa wisata tingkat DIY dari Kabupaten Bantul.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Tiga perwakilan desa di Bantul mendapatkan penghargaan Lomba Desa/Kampung Wisata tingkat DIY 2023. Penyerahan penghargaan juara Lomba Desa/Kampung wisata tingkat DIY 2023 berlangsung di Ballroom Eastparc Hotel Yogyakarta.

Adapun tiga desa di Bantul yang mendapatkan penghargaan, yaitu lurah Pleret mendapat penghargaan pendamping desa terbaik dan juara 3 yel yel desa. Kemudian Dewi Carakan Wijirejo, mendapat penghargaan pemandu wisata favorit nomor 2 dan juara 1 Kategori Desa Wisata Naik Kelas adalah Dewi Carakan, Wijirejo Pandak Bantul. Lalu Desa Wisata Srimulyo, Piyungan, mendapatkan juara harapan 3 lomba desa wisata se-DIY.

Kepala Dinas Pariwisata  DIY, Singgih Raharjo, menyampaikan rangkaian, aspek, dan mekanisme dalam penjurian sehingga bisa mendapatkan sebuah realita dari kegiatan desa wisata. Penilaian yang dilakukan menggunakan ASEAN standar sehingga sudah tersertifikasi.

“Kadang kala kita harus menyamar sebagai wisatawan untuk bisa mengetahui secara persis kondisi dan aktivitas di desa wisata tersebut sehingga penilaian yang kita lakukan adalah murni dari kegiatan di desa wisata yang ada di kabupaten dan kota,” ujar Singgih, Selasa (22/8/2023).

Penyelenggaraan pemberian penghargaan desa wisata adalah sebagai bentuk apresiasi atas kerja sama oleh para pengelola desa wisata yang telah mengembangkan dan memajukan desa wisata.

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono X, mengatakan sebelum mengerahkan sebuah desa, perlu melakukan kebijakan dalam sistem manajemen yang benar yaitu reformasi kalurahan.

Hal ini dilakukan agar lurah dan seluruh perangkat di desanya turut berpendapat tentang bagaimana membuka lapangan kerja baru yang ada di masing-masing desa sesuai dengan potensi yang dimiliki, dengan harapan agar bisa mendorong masyarakat untuk lebih kreatif dan inovatif.

“Pertumbuhan dan perkembangan itu adalah sebuah keniscayaan yang harus dilakukan agar seluruh warga masyarakat bisa menikmati kehidupan karena di desanya juga ada lapangan pekerjaan untuk ia lakukan. Seluruh masyarakat dari berbagai sektor mulai dari pertanian, peternakan, dan lainnya harus bergotong-royong dan menyatukan pemikiran dalam upaya untuk maju dan mandiri tanpa melupakan budaya lokalnya sebagai pijakan dalam membangun masa depan,” kata Gubernur DIY.

Sementara itu, Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, mengucapkan selamat dan apresiasi kepada desa-desa wisata di Bantul atas upaya untuk meningkatkan level desa wisata menjadi semakin dikenal, semakin baik pengelolaannya, dan semakin menghadirkan kesejahteraan bagi masyarakat di desa-desa.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement