REPUBLIKA.CO.ID, BOYOLALI -- Pada musim kemarau ini sebanyak 8.000 liter air bersih mulai disalurkan oleh SoloPeduli sebagai program Siaga Bencana Kekeringan, ke Dukuh Ngelo, Desa Jatilawang, Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali, pada Selasa (22/8/2023).
Penyaluran tersebut menyasar 55 Kepala Keluarga (KK) dan 170 jiwa penduduk di dusun tersebut. Hal itu juga termasuk rumah para lansia dan orang sakit serta ke tempat penampungan.
"Saya mewakili masyarakat di sini, berterima kasih atas kepedulian SoloPeduli dan para donatur yang telah menyalurkan bantuan air bersih. Semoga membawa berkah dan terus mengalirkan kebaikan," kata Ketua RT Riswanto dalam siaran tertulisnya, Selasa.
Sementara itu, Kepala Cabang SoloPeduli Boyolali Dhiya Uddin Iqbal mengaku bersyukur bisa menyalurkan bantuan yang diamanahkan kepadanya tersebut. "Syukron jazakumullah teruntuk donatur yang sudah mengamanahkan donasinya. Semoga program ini dapat memperluas kebermanfaatan bagi masyarakat yang membutuhkan dan setiap air yang dialirkan menjadi amal jariyah untuk donatur,” katanya.
Pihaknya mengatakan air bersih juga disalurkan di sejumlah daerah. Khususnya di daerah terdampak kekeringan. "Penyaluran air bersih ini adalah marathon penyaluran, yang sebelumnya sudah dilaksanakan di Wonogiri dan akan dilanjutkan ke wilayah Sragen dan Sukoharjo yang terdampak kekeringan, sesuai amanah para donatur," katanya.