SENANDIKA.REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tokoh bisnis terkenal, Bill Gates, membuat pengakuan mengejutkan mengenai masa mudanya. Salah satu pendiri Microsoft itu mengenang bahwa dahulu dia kurang memiliki motivasi untuk mengikuti pelajaran di sekolah.

Selain itu, Gates mengaku paling malas jika bertemu dengan pelajaran matematika. Lewat podcast-nya, Gates mengatakan bahwa dahulu semakin sedikit usaha yang dilakukan untuk mengikuti pelajaran di sekolah, kesannya semakin keren.

"Seorang guru di kelas delapan berkata, 'Kenapa kamu sangat malas? Kamu bisa sangat pandai dalam hal ini (matematika).' Saya menjawab: 'Tapi kami tidak melakukan sesuatu yang menarik.'," ungkap Gates, dikutip dari laman Business Insider, Jumat (25/8/2023).

Obrolan tentang pendidikan itu bisa disimak di episode kedua podcast "Unconfuse Me", di mana Gates mengobrol dengan Sal Khan, pendiri platform pendidikan online nirlaba Khan Academy. Dalam perbincangan itu, mereka berdiskusi tentang bagaimana teknologi seperti kecerdasan buatan dapat membantu anak-anak belajar.

Gates yang kini berusia 67 tahun dan sudah menjadi miliarder juga diketahui keluar dari Universitas Harvard pada 1975. Tujuannya, untuk mendalami komputasi dan merintis Microsoft bersama Paul Allen. Namun, Gates pernah mengakui bahwa dia mendapat pengalaman hebat selama berkuliah.

Hanya saja, Gates memilih keluar dari universitas lantaran khawatir kehilangan bagian dari revolusi komputasi. Terlepas dari pengalamannya, Gates tetap mendorong para siswa belajar giat dan menyeru mahasiswa tetap bertahan di perguruan tinggi untuk mendapatkan pendidikan optimal.

Gates bekerja sangat keras di Microsoft pada masa-masa awalnya. Baru-baru ini pesohor tersebut mengungkap bahwa dahulu dia bersaing dengan rekan-rekannya untuk tidur sesedikit mungkin di rentang usia 30-an dan 40-an.

Bahkan, dia menganggap tidur adalah "kemalasan" dan sesuatu yang tidak perlu. Bagaimanapun, Gates sekarang berubah dan lebih fokus pada kesehatan. Kini dia bahkan melacak skor tidur harian untuk menjaga kesehatan otak.

Ikuti Whatsapp Channel Republika