Sabtu 26 Aug 2023 17:12 WIB

Rangka Patah Hingga Keropos Honda, Kemenhub: Tunggu Hasil Uji

Kemenhub telah mengundang manajemen AHM untuk memberikan penjelasan.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Technical Service Manager AHM Subhan memberikan penjelasan mengenai rangka eSAF motor Honda di AHM SRTC Deltamas, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (23/8/2023). AHM mengklarifikasi bahwa bercak kuning yang ditemukan pada rangka motor honda bukanlah karat melainkan lapisan silicate yang tidak berbahaya dan tidak menyebabkan rangka keropos. AHM juga menyarankan kepada konsumen untuk membawa motornya ke bengkel AHASS untuk dilakukan pemeriksaan menyeluruh apabila ada keluhan terhadap motor Honda.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Technical Service Manager AHM Subhan memberikan penjelasan mengenai rangka eSAF motor Honda di AHM SRTC Deltamas, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (23/8/2023). AHM mengklarifikasi bahwa bercak kuning yang ditemukan pada rangka motor honda bukanlah karat melainkan lapisan silicate yang tidak berbahaya dan tidak menyebabkan rangka keropos. AHM juga menyarankan kepada konsumen untuk membawa motornya ke bengkel AHASS untuk dilakukan pemeriksaan menyeluruh apabila ada keluhan terhadap motor Honda.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meminta Astra Honda Motor (AHM) menjelaskan soal keluhan masyarakat terkait rangka eSAF skutik Honda yang diduga berkarat dan mudah patah. Direktur Jenderal Perhubungan Darat Hendro Sugiatno mengatakan Kemenhub telah mengundang manajemen AHM untuk memberikan penjelasan.

"Senin kita undang untuk menjelaskan isu masalah rangka sepeda motor honda yang katanya berkarat dan patah," ujar Hendro saat dihubungi Republika di Jakarta, Sabtu (26/8/2023).

Hendro menyampaikan pemanggilan ini merupakan bentuk perhatian Kemenhub terhadap apa yang menjadi keluhan masyarakat. Meski begitu, Kemenhub belum dapat memberikan keputusan terkait persoalan tersebut dan menunggu hasil penjelasan dari AHM.

"Kemenhub belum bersikap, menunggu hasil uji secara scientific," kata Hendro.

Sebelumnya, General Manager Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin bersama Technical Service Manager AHM Subhan memberikan penjelasan mengenai rangka eSAF motor Honda di AHM SRTC Deltamas, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (23/8/2023) .

AHM mengklarifikasi bahwa bercak kuning yang ditemukan pada rangka motor honda bukanlah karat, melainkan lapisan silikat yang tidak berbahaya dan tidak menyebabkan rangka keropos. AHM juga menyarankan kepada konsumen untuk membawa motornya ke bengkel AHASS untuk diperiksa secara menyeluruh apabila ada keluhan terhadap motor Honda.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement