REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Acara International Kitesurfing Exhibition Yogyakarta 2023 berlangsung di Pantai Laguna Depok, Sabtu (26/8/2023). Kegiatan ini bertujuan mendatangkan wisata mancanegara lebih banyak serta untuk memajukan sektor pariwisata Bantul.
"Berdasarkan pengalaman kitesurfing sebelumnya, para pemain yang telah mencoba di tempat ini bahwa kawasan Laguna Depok pantai selatan layak dijadikan tempat permainan, cocok untuk pemula maupun profesional, ini sangat memungkinkan tumbuhnya bibit-bibit atlet olahraga prestasi di masa akan datang," ujar Ketua Jogja Kitesurfing Cub indonesia, Arif Efendi.
Dalam sambutannya ia juga meyakini bahwa sport tourism ini akan mendatangkan wisatawan asing untuk mencobanya, dan dampak dari kegiatan ini tentunya dapat berdampak bagi kegiatan ekonomi pada sektor lain di wilayah ini.
Ketua Kadin DIY Rubby Kusumahrta mengungkapkan peristiwa ini sangat penting bagi Kadin, serta dapat mendorong bangkitnya ekonomi. Harapannya dalam program para wisatawan baru dapat mendorong turis datang ke Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Sementara itu, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih menyampaikan Bantul sudah sekian kali dipilih menjadi lokasi kegiatan internasional, hal ini tentu bisa mengangkat nama Bantul untuk dikenal dan dijadikan tujuan pariwisata di DIY maupun Indonesia.
“Bantul tidak hanya sebagai kota kreatif dalam sektor kriya tetapi juga sebagai produsen event-event pariwisata yang layak untuk dikunjungi. Kita mesti terus menerus memperbaiki parawisata kita maka dikenalkan dengan paradigma baru yaitu pariwisata berkualitas atau disebut dengan quality tourism,” ujarnya.
Pemerintah Bantul sangat berterima kasih dan mengapresiasi kepada panitia kitesurfing atas kerja samanya dalam membangun dan mengembangkan parawisata Bantul maupun DIY.
“Teruslah menggunakan pantai untuk mengembangkan pariwisata DIY, Pantai Laguna ini akan kita kembangkan menjadi salah satu objek penting, yang nantinyadibuat sebuah dermaga baik untuk kepentingan keamanan laut maupun para layanan Untuk meningkatkan eksplorasi bidang kita," kata Halim.
Ikuti Whatsapp Channel Republika