REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi Amerika Serikat (AS) Miley Cyrus mengakui bahwa peringatan almarhumah Sinead O'Connor yang ditujukan kepadanya ada benarnya. Pada 2013, penyanyi Irlandia itu mengkritik video musik milik Cyrus, "Wrecking Ball".
Dalam video musik itu, Cyrus tampil telanjang sambil berayun dengan bola penghancur. Dalam surat terbuka, O'Connor memberi tahu Cyrus bahwa telanjang dan menjilat palu godam di video musik itu tidak keren.
O'Connor juga mengingatkan bahwa Cyrus sebenarnya sedang diperalat demi keuntungan pribadi orang di industri musik. Mantan bintang Disney itu awalnya menentang ketika O'Connor menasihatinya agar tidak dimanipulasi oleh industri musik. Namun, kini dia menyadari bahwa pelantun "Nothing Compares 2U" itu benar.
Dilansir Aceshowbiz, Ahad (27/8/2023), berkaca pada situasi tersebut, Cyrus mengatakan dalam acara spesial ABC-nya, Endless Summer Vacation: Continued (Backyard Sessions), bahwa dia memang mengharapkan kontroversi dan reaksi balik setelah merilis video musik tersebut. Namun, penyanyi kelahiran 1992 ini tidak berharap perempuan lain akan merendahkan atau menolaknya, terutama perempuan yang pernah berada di posisi sepertinya sebelumnya.
Saat itu, Cyrus membalas O'Connor di Twitter (sekarang bernama X) dengan mengejek masalah kesehatan mentalnya. Kini, dia menyesalinya.
"Saya juga baru berusia 20 tahun. Jadi, saya hanya bisa memikirkan penyakit mental, dan yang saya lihat hanyalah wanita lain mengatakan kepada saya bahwa ide ini bukanlah ide saya," kata sang pelantun "Flower".
Cyrus sepakat dengan O'Connor bahwa dia telah "dimanipulasi" untuk "meyakini bahwa itu adalah idenya sendiri". Meski begitu, dia mengaku masih menyukai visualnya.