REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Yayasan Askar Kauny meresmikan Pesantren/Ma’had An-Nur Megamendung yang berlokasi di Desa Sukagalih, Megamendung, Bogor pada Ahad 20 Agustus 2023. 

Acara peresmian dihadiri dan disaksikan oleh Ketua Yayasan Askar Kauny, Endah Widyanti; Direktur Utama Yayasan Askar Kauny, Dody Halim; Direktur Fundraising dan Komunikasi Yayasan Askar Kauny, Diani Pratiwi; dan Muhammad Paisol yang telah mewakafkan asetnya untuk dikelola menjadi salah satu Ma’had Askar Kauny.

Seorang warga, Muhammad Paisol telah mewakafkan asetnya untuk dikelola menjadi salah satu Ma’had Askar Kauny.“Alhamdulillah, semoga area ini mendapat rahmat dari Allah SWT, semoga para santri dapat belajar dengan nyaman di area Masjid Jami An-Nur, dan beristirahat di asrama yang sudah disediakan, semoga cahaya Alqur’an selalu menerangi hati kita semua, kami, para santri, dan masyarakat sekitar.” ujar Paisol.

Sementara itu Direktur Utama Yayasan Askar Kauny, Dody Halim mengungkapkan Ma’had An-Nur Megamendung menjadi Ma’had ke-37 Yayasan Askar Kauny yang aktif. Aset Ma’had ini dimiliki oleh bapak Muhammad Paisol. "Semoga Allah memberikan rahmat untuk beliau dan keluarga,"ujar Dody lewat keterangan tertulis kepada Republika, Senin (28/8/2023).

Pada kesempatan yang sama, Endah Widyanti menjelaskan, Ma’had An-Nur Megamendung bertujuan untuk mencetak para da’i dan cendekiawan muda. Dia menjelaskan, sebagian santri Askar Kauny yang sudah menyelesaikan hafalan 30 juz dan berusia 18 tahun ke atas akan menghuni Ma'had An-Nur Megamendung.

"Ma’had An-Nur Megamendung nantinya akan ada beberapa penyesuaian dan perluasan secara kurikulum. Semoga Allah mudahkan setiap niat kami untuk Ma’had ini.” ujar dia.