Rabu 30 Aug 2023 12:11 WIB

Mulai Penuh dan Sesak, Kemenhub Siapkan Rp 230,9 Miliar untuk Perluas Stasiun Tanah Abang

Perbaikan Stasiun Tanah Abang masuk dalam proyek prioritas pemerintah tahun depan.

Rep: Dedy Darmawan Nasution/ Red: Friska Yolandha
Penumpang tidak memakai masker saat akan menaiki KRL di Stasiun Tanah Abang, Jakarta, Selasa (13/6/2023). PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mulai memperbolehkan pengguna KRL untuk tidak memakai masker saat melakukan perjalanan maupun di area stasiun berdasarkan Surat Edaran Kementerian Perhubungan, Nomor 17 Tahun 2023 tentang Protokol Kesehatan Pelaku Perjalanan Orang Dengan Transportasi Kereta Api Pada Masa Transisi Endemi Covid-19. Namun, masih banyak pengguna KRL yang masih tetap memakai masker untuk tetap mengantisipasi tertular penyakit ketika berada di dalam KRL.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Penumpang tidak memakai masker saat akan menaiki KRL di Stasiun Tanah Abang, Jakarta, Selasa (13/6/2023). PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mulai memperbolehkan pengguna KRL untuk tidak memakai masker saat melakukan perjalanan maupun di area stasiun berdasarkan Surat Edaran Kementerian Perhubungan, Nomor 17 Tahun 2023 tentang Protokol Kesehatan Pelaku Perjalanan Orang Dengan Transportasi Kereta Api Pada Masa Transisi Endemi Covid-19. Namun, masih banyak pengguna KRL yang masih tetap memakai masker untuk tetap mengantisipasi tertular penyakit ketika berada di dalam KRL.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bakal melakukan perluasan Stasiun KRL Tanah Abang mulai tahun depan. Perluasan dilakukan akibat area stasiun yang sudah cukup padat oleh penumpang setiap harinya sehingga diperlukan pelebaran kawasan.

“Stasiun Tanah Abang saat ini sudah penuh sesak. Alhamdulillah kita punya tanah empat hektare dan akan kita pindahkan (perluas),” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam Rapat Kerja bersama Komisi V DPR, Rabu (30/8/2023). 

Baca Juga

Lebih lanjut, Budi menerangkan, perbaikan Stasiun Tanah Abang masuk dalam proyek prioritas pemerintah pada tahun depan untuk wilayah DKI Jakarta. Sementara itu, anggaran yang disiapkan untuk perluasan Stasiun Tanah Abang Tahap I sebanyak Rp 230,93 miliar. Diharapkan, dengan perluasan itu, para penumpang yang transit maupun turun atau naik di Stasiun Tanah Abang nantinya akan terlayani lebih baik. 

 

photo
Sejumlah penumpang seusai menaiki kereta di Stasiun Tanah Abang, Jakarta, Kamis (9/3/2023). Kementerian Perhubungan bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mengembangkan Stasiun Tanah Abang menjadi stasiun sentral untuk mendukung mobilitas masyarakat serta menjadi ikon baru transportasi di Jakarta. Rencananya stasiun tersebut akan menambah jalur dari empat menjadi enam jalur kereta. - (Republika/Putra M. Akbar)

“Ini bisa menjadi legacy dari pada kabinet saat ini,” ujar Budi. 

Sebagai informasi, total pagu anggaran Kementerian Perhubungan untuk tahun 2024 sebanyak Rp 38,4 triliun. Anggaran pembangunan Stasiun Tanah Abang masuk ke dalam pos anggaran Direktorat Jenderal Perkeretaapian yang mendapat alokasi Rp 9,68 triliun tahun depan. 

Kereta api Medan - Binjai ...

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement