REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Real Madrid hampir merekrut Kylian Mbappe dari Paris Saint-Germain (PSG), menurut laporan media di Spanyol. Vozpopuli mengeklaim bahwa Presiden Madrid Florentino Perez telah memutuskan untuk mengajukan tawaran untuk Mbappe dan sekarang sedang mengerjakan rincian kesepakatannya.
Namun Madrid tidak mengungkap biaya untuk kesepakatan tersebut. Kendati demikian Los Blancos mengatakan bahwa PSG telah setuju untuk menurunkan tuntutan banderol Mbappe sekitar 50 juta euro. Awalnya dilaporkan Football Espana, Rabu (30/8/2023), PSG menuntut 250 juta euro untuk Mbappe. Tetapi karena dihadapkan pada prospek kehilangan Mbappe secara gratis musim panas mendatang, PSG telah mengurangi tuntutannya.
Mbappe yang kontraknya akan habis musim panas mendatang, juga akan mendapat gaji setidaknya 50 juta euro sebelum dipotong pajak. Meski demikian media yang berbasis di Madrid belum mengeklaim serupa.
Baik Marca maupun Diario AS merilis laporan pada Rabu (30/8/2023) yang mengklaim tidak akan ada lagi penandatanganan pemain dalam bentuk apapun. Hal tersebut berbeda dengan Vozpopuli yang mengeklaim keluarnya Karim Benzema, ditambah dengan lini depan yang terbilang tipis serta cederanya Vinicius Junior menjadi inspirasi Perez mengajukan tawaran untuk Mbappe.
Mengingat kisah musim panas lalu antara Madrid dengan Mbappe banyak yang skeptis tentang kemungkinan transfer. Jika Mbappe bergabung dengan Los Blancos sebelum jendela transfer berakhir, maka Madrid akan mendapatkan target yang sangat diinginkan.
Mbappe sudah lama menjadi incaran Madrid. Pun dengan sang pemain timnas Prancis itu yang ingin bergabung dengan Madrid. Tetapi upaya Los Blancos selalu gagal. Demi bisa bergabung dengan Madrid, Mbappe akan hengkang ketika kontraknya berakhir musim panas tahun depan.
Namun PSG ingin Mbappe tetap bertahan atau bersedia dijual musim ini agar klub tidak kehilangan secara cuma-cuma. Bursa transfer musim panas ini masih tersisa dan apapun bisa terjadi.