REPUBLIKA.CO.ID, KENDAL — Demi mendorong perekonomian nasional, Kantor Bea Cukai Semarang memaksimalkan dukungan kepada pengusaha lokal untuk ekspor komoditas. Mereka yang berada di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kendal, didorong untuk memaksimalkan jalur ekspor komoditas ke berbagai negara.
Hal ini diwujudkan dengan kesuksesan PT Borine Technology Indonesia dalam melakukan ekspor perdana produk HBB Can Opener (pianti rumah tangga) ke Los Angeles, Amerika Serikat.
Pelepasan ekspor perdana ini dilaksanakan Secara simbolis, di kawasan KEK Kendal, Kabupaten Kendal, pada Selasa, 29 Agustus 2023 kemarin.
Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan RI, Didi Sumedi mengatakan, ekspor perdana ini merupakan hasil dari penandatanganan MoU transfer produksi antara PT Borine Technology Indonesia dan Hamilton Beach.
Penandatangana yang juga disaksikan oleh Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan ini dilaksanakan di sela pertemuan APEC MRT di Detroit, Michigan, Amerika Serika beberapa waktu lalut.
“Hamilton Beach, jelasnya,merupakan sebuah perusahaan peralatan dapur yang memiliki 20 pangsa pasar di Benua Amerika,” ungkapnya dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, Rabu (30/8).
Pada ekspor perdana ini, kata Didi, PT Borine Technology Indonesia mengekspor 10.378 unit Can Opener HR0015/pembuka kaleng yang nilainya setara dengan USD 76.278,30.
Produk Can Opener HR0015 menjadi produk Hamilton Beach yang pertama diproduksi oleh PT. Borine Technology Indonesia. Selain Can Opener, Hamilton Beach juga berencana memproduksi produk lain seperti Blender, Coffee Maker dan Fry Oven.
“Keberhasilan ekspor ini tak lepas dari kontribusi dari Bea Cukai Semarang yang berperan penting dalam peningkatan kemudahan bisnis di KEK Kendal,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean A SemarangBier Budy Krismulyanto menegaskan, institusinya bekomitmen untuk mendorong kemudahan bisnis di KEK Kendal.
“Bea Cukai Semarang akan terus berupaya mendorong ekspor dan menciptakan iklim investasi yang baik bagi pelaku usaha yang berinvestasi di KEK Kendal,” ungkapnya.