REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Iran menelan kekalahan keempat (0-4) dari empat laga yang telah dimainkan di FIBA World Cup 2023. Ini usai Iran dibekuk Prancis dengan skor 55-82 dalam laga kedua Grup P yang berlangsung di Indonesia Arena GBK Senayan Jakarta, Kamis (31/8/2023) malam.
Iran menjadi satu-satunya peserta yang bermain di Jakarta yang belum pernah mencicipi kemenangan. Saat bermain di penyisihan Grup G, Iran menelan tiga kali kekalahan (0-3).
Adapun bagi Prancis, ini kemenangan kedua dari empat laga (2-2). Prancis pada kesempatan ini memainkan starting five Isaia Cordinier, Nando De Colo, Evan Fournier, Guerschon Yabusele, dan Rudy Gobert. Sedangkan Iran menurunkan Hasan Aliakbari, Mohammad Amini, Piter Girgoorian, Arsalan Kazemi, dan Behnam Yakhchali.
Kedua tim kesulitan meraih poin akibat serangan yang gagal atau terjadi turn over sebelum melakukan percobaan. Iran yang sempat tertinggal 2-8 hingga separuh laga, mampu membalikkan 9-8. Iran mampu menahan perolehan poin Prancis. Tim Asia itu pun memimpin 12-9 di akhir kuarter satu.
Kuarter kedua, Prancis mulai membaik. Akurasi serangan duet Elie Okobo dan Sylvian Fransisco membawa Prancis membalikkan keadaan 24-17. Keunggulan terus dipertahankan, hingga kedua tim masuk ruang ganti, Prancis unggul 35-27.
Prancis kian melaju di kuarter tiga 44-27. Iran baru bisa mencetak poin hampir lima menit laga melalui Mohammadsina Vahedi 29-47. Kuarter ini berakhir dengan skor 54-36 untuk keunggulan Prancis.
Meskipun hanya mencetak 9 poin, 9 rebound, dan 4 blok Rudy Gobert keluar sebagian pemain terbaik dalam laga kali ini. Pencetak angka terbanyak dibukukan Elie Okobo 13 poin, Nando De Colo 12 poin, dan Guerschon Yabusele 11 poin.
Pemain Iran yang mencetak angka dua digit adalah Behnam Yakhchali 11 poin, Meisam Mirzaei 11 poin, dan Navid Rezaeifar 10 poin.