Jumat 01 Sep 2023 15:01 WIB

Belum Ada Kabar Transfer Amrabat ke MU, Presiden Fiorentina: Kami akan Tetap Bersamanya

Fiorentina hanya berusaha menyenangkan Amrabat yang ingin pergi.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Endro Yuwanto
Gelandang Fiorentina Sofyan Amrabat segera merapat ke Manchester United.
Foto: EPA-EFE/CLAUDIO GIOVANNINI
Gelandang Fiorentina Sofyan Amrabat segera merapat ke Manchester United.

REPUBLIKA.CO.ID, FLORENCE -- Presiden Fiorentina Rocco Commisso kembali berbicara tentang nasib gelandangnya Sofyan Amrabat yang diincar Manchester United (MU). Namun, hingga bursa transfer musim panas akan segera ditutup, belum ada kesepakatan antarkedua klub.

Amrabat telah berlatih terpisah dengan tim utama dalam beberapa pekan terakhir. Sang pemain ingin hengkang musim panas ini dengan Iblis Merah sebagai tujuannya.

Baca Juga

Berdasarkan keterangan James Ducker dari Telegraph, Commisso tidak bisa memberikan jawaban karena tidak tahu apa yang akan terjadi. Ia menegaskan klub hanya berusaha menyenangkan Amrabat yang ingin pergi.

"Jika kesepakatan tidak dapat dilakukan, dia akan tetap bersama kami. Ada banyak negosiasi yang sedang berlangsung," ujar Commisso dilansir dari Tribalfootball, Jumat (1/9/2023).

Ada kabar penawaran peminjaman terhadap Amrabat oleh MU ditolak. Hal tersebut menyebabkan negosiasi mengenai transfer permanen berlangsung. Tetapi, hingga kini belum ada kesepakatan yang dicapai oleh kedua klub.

Amrabat adalah gelandang energik dalam menjaga area tengah permainan. Ia pemain tegas dalam memotong aliran bola lawan. Gaya tersebut yang ia perlihatkan bersama Fiorentina dan ketika membela timnas Maroko di Piala Dunia 2022 Qatar.

Pelatih MU Erik ten Hag melihat masih banyak celah besar di lini tengah MU yang harus ditambal. Dalam beberapa kesempatan, Casemiro tampak bekerja sendirian untuk memotong aliran bola lawan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement