REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polri telah menyiapkan rencana pengamanan secara matang dan komprehensif jelang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN yang akan diselenggarakan di Jakarta pada 5-7 September 2023, termasuk dalam kesiapsiagaan guna mengatasi ancaman siber.
"Kami sudah profiling dan memetakan ancaman yang muncul. Polri juga akan bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk meningkatkan keamanan siber," ujar Asisten Operasi Kapolri Irjen Verdianto I. Bitticaca dalam Forum Merdeka Barat 9: Road to ASEAN Summit 2023 yang mengangkat tema "Pengamanan KTT Ke-43 ASEAN" di Jakarta, Jumat (1/9/2023).
Indonesia resmi menjabat Keketuaan ASEAN 2023 setelah menerima tongkat estafet dari Kamboja di Phnom Penh pada November 2022. Tugas keketuaan ASEAN dipegang Indonesia mulai Januari hingga akhir Desember 2023.
Sedangkan terkait dengan aspek pengamanan, hal yang dilakukan Polri di antaranya fokus pada pengamanan siber sebelum, selama, dan setelah penyelenggaraan KTT ke-43 ASEAN.