Sabtu 02 Sep 2023 06:18 WIB

Ibu Bayi Tertukar Ungkap Kekecewaannya Terhadap RS Sentosa

Dian sebut bayi itu merupakan anak pertamanya yang telah dinanti-nantikan.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Teguh Firmansyah
Ibu bayi tertukar, Dian Prihatini (kanan), didampingi kuasa hukumnya, Binsar Aritonang, melaporkan RS Sentosa ke Polres Bogor atas kasus bayi tertukar, Jumat (1/9/2023).
Foto: Republika/ Shabrina Zakaria
Ibu bayi tertukar, Dian Prihatini (kanan), didampingi kuasa hukumnya, Binsar Aritonang, melaporkan RS Sentosa ke Polres Bogor atas kasus bayi tertukar, Jumat (1/9/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Salah satu ibu bayi tertukar, Dian Prihatini (33 tahun), membeberkan alasan kekecewaan terhadap Rumah Sakit Sentosa, tempat di mana ia melahirkan putra pertamanya pada Juli 2022. Setelah melahirkan, Dian diberi bayi yang salah, alhasil anak kandungnya belum pernah digendong bahkan disusui olehnya.

Bayi yang diberi kepada Dian sehari setelah melahirkan, ialah bayi laki-laki milik Siti Mauliah (37). “Kekecewaannya, saya itu ternyata dari awal dikasih bayinya Bu Siti. Jadi saat beres operasi, diperlihatkan anak saya, setelah itu tidak diperlihatkan lagi, dikasihnya tanggal 20 Juli 2022,” kata Dian di Mapolres Bogor, Jumat (1/9/2023) malam.

Baca Juga

Dian pun kecewa pada RS Sentosa, karena dugaan kelalaian itu menyebabkan ia belum pernah bersentuhan dengan buah hatinya sama sekali. Padahal, bayi itu merupakan anak pertamanya yang telah dinanti-nantikan.

“Menggendong pun tidak pernah sama sekali. Itu yang saya kecewa sama keadaan seperti ini. Dan dari RS Sentosa itu tidak tau gimana rasanya saya yang dipisahkan dengan bayi saya yang saya tunggu-tunggu, dan ternyata yang dikasih malah bayinya Ibu Siti,” ucapnya.